Konten dari Pengguna

Animedoro: Teknik Belajar Versi Baru Hasil Adaptasi Pomodoro

Fenda Eldila
Mahasiswa di Politeknik Ketenagakerjaan Jakarta Timur
28 Oktober 2021 17:42 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Fenda Eldila tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Sumber foto: https://www.youtube.com/watch?v=bUjGZJIgse0&t=4s, Foto oleh Josh Chen
zoom-in-whitePerbesar
Sumber foto: https://www.youtube.com/watch?v=bUjGZJIgse0&t=4s, Foto oleh Josh Chen
ADVERTISEMENT
Pernahkah kalian sadari? Akhir-akhir ini media internet banyak menyuguhkan hal baru, mulai dari konten humor, podcast, lifestyle, review, mukbang & ASMR, hingga konten edukatif. Banyak orang yang tidak segan-segan membagikan idenya melalui media sosial seperti YouTube, TikTok, Instagram, dan sebagainya. Sehingga ide yang mereka tuangkan dalam bentuk video menarik perhatian para penonton, salah satunya Josh Chen.
ADVERTISEMENT
Josh Chen adalah seorang konten kreator dari luar negeri yang sering membagikan kisah kehidupan sehari-harinya sebagai mahasiswa melalui kanal YouTube-nya. Melalui videonya, ia juga sering membagikan konten edukatif berbentuk vlog dan video yang berisi tips and tricks, opini, serta teknik belajar yang dipakainya. Dari banyak video yang diunggahnya, namanya semakin melejit ketika ia mengunggah video bagaimana dirinya bisa belajar dengan total waktu 600 jam dan menonton 300 jam anime dalam kurun waktu 4 bulan. Ia menyatakan bahwa dengan teknik belajarnya yang seperti itu, ia bisa mempertahankan nilai IPK 4.00. Menurutnya, ide ini terbentuk dari teknik belajar Pomodoro.
Teknik Pomodoro sendiri adalah teknik pengaturan waktu yang ditemukan oleh Francesco Cirillo pada akhir tahun 1980-an. Teknik ini terinspirasi dari kitchen timer berbentuk tomat sebagai pengatur waktu belajarnya. Teknik ini juga berguna untuk meningkatkan produktivitas. Penerapan dari teknik ini adalah kita diharuskan fokus selama 25 menit dan istirahat selama 5 menit. Teknik ini dilakukan sebanyak 4 babak dan diakhiri dengan waktu istirahat panjang sekitar 20-30 menit.
ADVERTISEMENT
Bagi sebagian orang mungkin bisa menerapkan teknik belajar Pomodoro tanpa masalah. Namun sayangnya, Josh Chen merasa teknik ini terlalu singkat. Ia membutuhkan lebih banyak waktu untuk masuk ke mode fokus dan berkonsentrasi. Apalagi pada teknik Pomodoro ini hanya memiliki waktu istirahat 5 menit. Ia merasa teknik ini kurang efektif untuk menyelesaikan pekerjaan dalam waktu singkat dan perlu diakhiri dengan waktu istirahat yang bisa disuguhkan dengan hiburan. Oleh karena itu, ia memodifikasi waktu teknik Pomodoro dari 25 menit menjadi 40-60 menit dan diakhiri dengan sesi istirahat untuk menonton anime selama 20 menit. Sehingga ia tetap produktif dan menikmati waktu belajarnya tanpa merasa jenuh.
Ilustrasi. (Kereta lokomotif uap yang terinspirasi dari anime Demon Slayer Foto: Shutter stock)
Dari idenya itulah, Josh Chen menciptakan teknik belajar bernama Animedoro. Ia memodifikasi teknik Pomodoro sesuai dengan kebutuhannya. Kemudian teknik Animedoro ini diperkenalkan melalui kanal YouTube-nya pada tanggal 12 Januari 2021. Ia sengaja mengunggah teknik belajarnya ini untuk orang yang membutuhkan lebih banyak waktu untuk fokus belajar dan menyukai anime, seperti dirinya. Tak disangka melalui unggahannya, ternyata memikat lebih dari satu juta penonton. Kebanyakan dari penontonnya adalah 0rang yang menyukai anime. So, jika Anda adalah seorang pelajar dan menyukai anime, maka tidak perlu sungkan untuk mencoba teknik belajar ini.
ADVERTISEMENT
Teknik Animedoro yang diperkenalkan oleh Josh Chen juga mendapat banyak respons positif dari penonton. Teknik yang ia ciptakan menjadi hal baru bagi mereka yang menonton videonya. Apalagi teknik Animedoro ini juga bisa diterapkan ke orang lain yang tidak hanya menyukai anime, tetapi bisa diterapkan ke orang lain dengan memanfaatkan waktu istirahat selama 20 menit untuk menonton acara TV yang mereka sukai. Jadi, Anda juga bisa menerapkan teknik belajar ini jika berminat.
Manfaat dari teknik Animedoro ini adalah memungkinkan Anda untuk belajar dengan waktu yang lebih lama selama 40-60 menit. Jumlah waktu ini baik bagi orang-orang yang membutuhkan banyak waktu untuk belajar atau untuk menyelesaikan tugas atau hanya untuk berkonsentrasi. Selain itu, Anda akan merasa lebih termotivasi untuk belajar karena setelah 40 menit berlalu, Anda diperbolehkan untuk menonton acara TV atau anime favorit Anda, seperti yang dikatakan Josh Chen pada video YouTube-nya:
ADVERTISEMENT
Setelah selesai menonton, tentunya Anda akan merasa puas dibandingkan dengan teknik Pomodoro yang hanya memberikan waktu istirahat 5 menit.
Di sisi lain, teknik Animedoro bukan berarti tidak memiliki respons negatif. Beberapa orang mungkin berpendapat bahwa teknik ini bukan metode atau teknik belajar terbaik mereka. Sama halnya dengan teknik Pomodoro atau teknik belajar lainnya. Semua teknik belajar pasti memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Hal ini bergantung kepada orang yang menerapkan teknik belajar untuk dirinya sendiri. Beberapa orang akan merasa nyaman dengan menerapkan teknik belajar Pomodoro dan ada juga yang merasa lebih nyaman dengan teknik belajar Animedoro. Namun, tidak ada salahnya untuk mencoba berbagai teknik belajar. Hal itu akan berguna untuk menentukan teknik belajar mana yang terbaik untuk Anda. Selamat mencoba.
ADVERTISEMENT