Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Saka Pramuka: Membangun Karakter dan Kepemimpinan Melalui Petualangan
25 Desember 2023 9:04 WIB
Tulisan dari Firda Aulia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam dunia pendidikan dan pengembangan kepribadian, Saka Pramuka telah menjadi wahana yang menginspirasi bagi pemuda dan pemudi di Indonesia. Sebelum lanjut dalam pembahasan kita perlu tahu apa itu pramuka dan apa itu saka.
ADVERTISEMENT
PRAMUKA
Pramuka adalah singkatan dari Praja Muda Karana, didirikan pada tanggal 14 Agustus 1961. yaitu organisasi yang ada pada Sekolah Dasar hingga Universitas yang masing-masing mempunyai golongannya tersendiri. Dalam Gerakan Pramuka terdapat kode kehormatan pramuka yang terdiri dari janji yang disebut satya dan ketentuan morali yang disebut dharma. Satya pramuka digunakan sebagai pengikat diri pribadi untuk sevara sukarela mengamalkannnya dan dipakai sebagai titik tolak memasukii proses Pendidikan Kepramukaan. (Al Azizi, 2018)
Pendidikan nonformal yang bertujuan untuk membentuk karakter, kepribadian, dan keterampilan generasi muda Indonesia melalui kegiatan-kegiatan yang dilakukan di alam terbuka yang dimana mereka bebas berekspresi lebih luas dan mendapatkan hal-hal baru yang tentu semua orang tahu. Pramuka bukan hanya ada di dalam sekolah saja ataupun universitas. Namun, Pramuka juga mempunyai organisasi luar yaitu Saka.
ADVERTISEMENT
SAKA
Satuan Karya Pramuka atau biasa disingkat Saka merupakan wadah dimana minat, bakat dan pengalaman dari berbagai ilmu dan teknologi gerakan Pramuka dipraktikkan dan diwariskan. Anggota Pramuka yang dapat mengikuti Saka adalah Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega, dan berlaku ketentuan khusus. Saka terbagi menjadi beberapa ranah atau kemampuan yang disebut Krida. Setiap Krida memiliki persyaratan kelayakan khusus yang harus dipenuhi oleh setiap anggota untuk memperoleh nilai kompetensi khusus.
Satuan Karya Pramuka (SAKA) merupakan wadah yang bertujuan untuk memperluas pengetahuan dan keterampilan anggotanya dalam bidang tertentu. Saka juga bertugas meningkatkan keterampilan anggotanya untuk melakukan tindakan atau pembuktian nyata sebagai bentuk pengabdian kepada masyarakat melalui penerapan prinsip-prinsip dasar dan metode pengintaian. Dan saka tersendiri mempunyai macam-macam saka. Yaitu Saka Bahari, Saka Wirakrtika, Saka Bakhti Husada, Saka Dirgantara, Saka Bhayangkara, Saka Pariwisata, Saka Kalpataru. Yang dimana masing-masing tersebut mempunyai keahliannya di bidannya tersendiri. Yang dimana Saka tersebut dapat Membangun Karakter dan Kepemimpinan Melalui Petualangan yang Menginspirasi.
ADVERTISEMENT
Seperti pada kegiatan Saka Bahari pada tahun 2022 yaitu kegiatan Sailing Camp yamg bertepatan kepulauan seribu yang di hadiri peserta Saka Bahari Nasional. Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono menjelaskan selama berlayar, semua peserta akan melihat kepadatan lalu lalang kapal yang melintasi perairan Indonesia, sembari mendapatkan sejumlah materi seperti sosialisasi peran dan tugas pengawak KRI TNI AL, Tour of Ship, peran dan tugas TNI AL, fashion show seragam TNI AL, wawasan kebangsaan dan bela negara, bahaya narkoba, hingga latihan PBB.
Saka Pramuka berfokus pada pengembangan karakter dan kepemimpinan, memberikan pengalaman petualangan yang tidak hanya mengasyikkan tetapi juga merangsang pertumbuhan pribadi. Kegiatan kepramukaan sangat berkontribusi dalam meningkatkan kecerdasan emosional seseorang, kecerdasan emosional dapat membentuk sikap peduli sosial seseorang yang mana dalam kegiatan kepramukaan diajarkan untuk saling tolong menolong dan gotong royong yang mana sifat tersebut sangat diperlukan saat seseorang menjadi bagian dari masyarakat (Qofifa, 2023).
ADVERTISEMENT
Anggota Saka Pramuka membangun landasan yang kuat untuk masa depan melalui kegiatan yang membutuhkan ketahanan, kolaborasi, dan keberanian. Salah satu yang membuat Saka Pramuka unik adalah pendekatannya dalam pembentukan karakter. Melalui kegiatan seperti berkemah, pelatihan bertahan hidup, dan eksplorasi alam, anggota didorong untuk mengatasi tantangan fisik dan mental. Mereka belajar mengenal nilai-nilai seperti kejujuran, disiplin, dan tanggung jawab. Petualangan di luar ruangan menumbuhkan kemandirian dan ketahanan, dan tanggung jawab kelompok menumbuhkan rasa kebersamaan dan rasa memiliki.
Saka Pramuka tidak hanya berfokus pada kelangsungan hidup tetapi juga pada pengembangan kepemimpinan. Anggota diajarkan untuk memimpin dan menginspirasi. Dalam situasi yang penuh petualangan, kepemimpinan muncul secara alami ketika seseorang mampu mengambil inisiatif, mengambil keputusan yang tepat, dan mengoordinasikan tugas.Hal ini menjadi landasan untuk melahirkan pemimpin masa depan yang tidak hanya kompeten secara teknis namun juga memiliki standar etika dan moral yang tinggi.
ADVERTISEMENT
Selain itu, Saka Pramuka juga menciptakan suasana inklusif yang menghargai perbedaan dan mengutamakan persatuan. Kolaborasi antar anggota dari latar belakang berbeda memperkaya pengalaman masing-masing individu. Keberagaman ini menciptakan suasana yang menumbuhkan toleransi, rasa hormat, dan pemahaman lintas budaya.
Sepanjang perjalanannya, para anggota tidak hanya mengembangkan individualitas mereka tetapi juga memperkuat fondasi masyarakat yang inklusif dan berempati. Dengan berpartisipasi dalam kegiatan Pramuka Saka, remaja putra dan putri tidak hanya memperoleh pengetahuan praktis dan keterampilan khusus, namun juga membangun kenangan dan persahabatan seumur hidup.
Petualangan bersama mereka menciptakan ikatan yang kuat di antara mereka dan perjalanan mereka bersama untuk mengatasi rintangan meninggalkan kesan mendalam. Hal inilah yang menjadi ciri khas berkembangnya Saka Pramkha menjadi lebih dari sekedar organisasi, melainkan komunitas yang mewakili nilai-nilai persaudaraan dan saling peduli.
ADVERTISEMENT
Jadi Pramuka Saka tidak hanya mencari keterampilan bertahan hidup dan kepemimpinan. Ini adalah perjalanan pembentukan karakter yang memadukan nilai-nilai Kepanduan dengan esensi petualangan. Melalui pengalaman ini, generasi muda Indonesia siap menghadapi tantangan global dengan integritas, kepemimpinan yang kuat, dan semangat tim. Mereka bukan sekadar Saka Pramuka, melainkan pewaris nilai-nilai luhur yang memperkaya negeri dan memberi inspirasi masa depan yang lebih baik.
Daftar Bacaan
Al Azizi, N. Q. U. (2018). Kegiatan ekstrakurikuler kepramukaan terhadap pendidikan karakter kedisiplinan. Jurnal Pendidikan Luar Sekolah, 12(2), 40. https://doi.org/10.32832/jpls.v12i2.2793
Qofifa, N. D. (2023). Implementasi Program Kepramukaan Untuk Meningkatkan Kedisiplinan Peserta Didik. Proceedings Series of Educational Studies, 0(0). http://conference.um.ac.id/index.php/pses/article/view/7887