Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Sinopsis Film Pamali yang Diangkat dari Game Horor Indonesia
9 Oktober 2022 13:53 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Generasi Milenial tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Oktober yang identik dengan Halloween marak dihiasi dengan film-film horor, salah satunya Pamali yang sudah sejak 6 Oktober tayang di bioskop. Film horor tersebut menjanjikan banyak kengerian dengan kehadiran kuntilanak hingga pocong.
ADVERTISEMENT
Diadaptasi dari game bertajuk “Pamali: Indonesian Folklore Horror”, dirilis pada 2018 oleh StoryTale Studios, film Pamali digarap oleh Lyto Pictures yang sebelumnya sukses dengan DreadOut.
Mengenai sinopsisnya, pada versi game , pemain dimungkinkan untuk berinteraksi atau mengomentari suatu objek. Nah, kalau kejadian itu termasuk Pamali, maka pemain akan mendapat ganjaran.
Sinopsis film Pamali
Nah, kalau di game, Pamali punya empat cerita, yakni The White Lady, The Tied Corpse, The Little Devil, dan The Hungry Witch. Sementara versi film, akan fokus pada cerita The White Lady.
Nantinya, Pamali akan menceritakan keluarga kecil dengan tokoh bernama Jaka Suryana (Marthino Lio) dan istrinya yang sedang hamil, Rika (Putri Ayudya). Diketahui, nasib apes menimpa Jaka yang harus kehilangan pekerjaan.
ADVERTISEMENT
Dipaksa kondisi keuangan yang memburuk, mereka terpaksa menjual rumah peninggalan orang tua dan pindah ke desa. Mereka memulai kehidupan baru bersama calon buah hati. Namun, di desa yang baru mereka tempati, pengalaman ngeri justri dialami keduanya.
Sebab, di desa itu, terdapat beberapa aturan yang sering disebut sebagai pamali atau pantangan. Bila dilanggar, mara bahaya telah menunggu. Nah, pasutri itu, meski sudah diberi tahu, tetap melanggar secara tidak sengaja.
Imbasnya adalah rumah mereka mulai didatangi hal-hal mistis. Sesuai judul film, nantinya cerita akan berfokus pada pamali alias hal-hal tabu yang tak boleh dilanggar, seperti contoh pamali foto bertiga karena yang di tengah akan meninggal lebih dulu.
Jadi, penasaran dengan kisah pasutri Jaka dan Rika? Film berdurasi 99 menit itu kini sudah bisa disaksikan di bioskop-bioskop Tanah Air. (bob)
ADVERTISEMENT