2 Kali Pindah Agama, Marcell Siahaan Bongkar Alasan Menjadi Mualaf

dok: instagram.com/marcellsiahaan

Marcell Siahaan menceritakan perjalanan spiritualnya yang cukup panjang. Diketahui ia sempat berpindah agama sebanyak dua kali. Awalnya Marcell adalah penganut Kristiani, namun kemudian ia berpindah menganut agama Budha bersama dengan mantan istrinya Dewi Lestari.

Kini, Marcell telah memutuskan menjadi mualaf setelah menikah dengan aktris Rima Melati Adams. Di kanal YouTube milik Daniel Mananta, Marcell menceritakan alasan akhirnya memilih Islam sebagai agama yang dianutnya.

Marcell mengaku menemukan rasa nyaman setelah ia menjadi seorang mualaf. "Gue nyaman, gue seneng, gue yakin bahwa segala sesuatu itu ada titiknya," ungkap Marcell, Rabu (31/3).

Dengan ajaran agama Islam, Marcell merasa ia bisa berbuat banyak hal baik untuk dirinya sendiri dan juga orang-orang sekitar. Menurut Marcell, keputusannya memeluk agama Islam bukan hanya untuk kepentingan dirinya sendiri, namun juga berdampak bagi orang lain.

"Gue jadi merasa bisa berbuat banyak hal. Menjadikan diri gue sesuatu yang berguna buat banyak orang," kata Marcell. "Jadi bukan hanya melihat ini sebagai pencapaian spiritual hanya internal gue, tapi gue juga pencapaian spiritual eksternal."

"Menciptakan struktur buat anak gue, menciptakan struktur buat istri gue, sebagai kepala keluarga sebagai imam," lanjutnya.

Lebih lanjut, Marcell menceritakan pandangannya dalam melihat Tuhan. "Dia (Allah) itu menjadi sesuatu yang maha kokoh sekaligus at the same time sesuatu yang paling loveable menurut gue," ujarnya.

Menjadi seorang muslim, Marcell banyak belajar soal keikhlasan. Hal inilah yang membuatnya paling penting dalam hidup. Karena menurut Marcell, bisa bersikap ikhlas dalam menjalani hidup adalah sesuatu yang sulit dan selalu ia cari dari dulu.

"Melihat banyak hal itu lo harus bener-bener, dalam kondisi yang lo harus berserah, ikhlas gitu. Dan menurut ajaran yang gue jalanin sekarang ini ya, apapun itu adalah hal yang membuat gue jadi bisa lebih ikhlas dalam melihat segala hal," beber Marcell. "Karena itu yang paling susah."

Keikhlasan sendiri menurut Marcell adalah ketika ia bisa membantu orang lain saat dirinya sendiri butuh bantuan. Pelajaran hidup inilah yang hanya Marcell temukan ketika ia telah menjadi seorang mualaf.