Kisah Pembunuh Ayah Kawhi Leonard yang Belum Tertangkap Selama 12 Tahun

Dua belas tahun silam, seorang warga bernama Mark Leonard yang berusia 43 tahun tewas ditembak di depan tempat cuci mobilnya di Compton, California. Dia adalah ayah dari bintang NBA Kawhi Leonard.

Kawhi sendiri masih remaja pada saat penembakan itu terjadi. Pembunuhan Leonard pada tahun 2008 hingga sekarang masih belum terpecahkan. Para penegak hukum masih mencari pria bersenjata itu sampai saat ini.

sumber: IG @kawhiig

Ibu tiri Kawhi, Jacquelyne Leonard, ingat persis insiden itu. dia sedang hamil dengan Zion, saudara tiri Kawhi, ketika insiden itu terjadi di tempat cuci mobil milik mereka.

Tempat cuci mobil keluarga Leonard kini sudah tidak ada lagi, dan sekarang telah berganti menjadi bisnis lain.

"Penembak itu memakai kaus abu-abu dan tudung menutupi kepalanya. Saya tidak bisa melihat wajahnya," kata ibu tiri bintang LA Clippers ini.

Tersangka kemudian berdiri di depan Mark Leonard dan terus menembak. Dia kemudian kabur setelah suara tembakan terdengar.

"Saya berlari keluar dan berbaring di punggung Mark dan mengatakan kepadanya, 'Hei, kau harus hidup,'" kata Jacquelyne seperti diceritakan beberapa sumber. "'Bagaimana dengan saya? Bagaimana dengan bayi kita, anak-anak kita?'"

Sayangnya, nyawa sang ayah tak tertolong. Kawhi pun menjadi yatim sejak usia 17 tahun.

Untungnya, tragedi itu tidak menghancurkan hidup Kawhi. Ia berhasil membina karier sukses di NBA dengan segudang pengalaman bermain di San Antonio Spurs, Toronto Raptors dan kini Clippers.

Demi mengenang mendiang ayahnya, Kawhi memberi nama bayinya yang lahir pada tahun 2019 lalu dengan nama Mark Leonard Jr.