Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Mara Gomez, Transgender Pertama Berstatus Pesepak Bola Profesional di Argentina
9 Desember 2020 13:47 WIB
Tulisan dari Gosip Pemain Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Bertahun-tahun lamanya, sepak bola didentikkan dengan olahraga maskulin, sebelum akhirnya sepak bola perempuan juga mulai marak dan mulai digandrungi banyak orang.
ADVERTISEMENT
Lalu jika narasi terhadap sepak bola sudah menjadi olahraga semua kalangan, dimana posisi bagi para transgender dalam olahraga yang diklaim berasal dari Inggris ini?
Jika jawaban akan pertanyaan itu masih menjadi hal buram, setidakya seorang transgender perempuan bernama Mara Gomez berani memulainya.
Ya, baru-baru ini ia dicatat sebagai transgender perempuan pertama yang berlaga di pertandingan profesional. Pada bulan lalu, Federasi Sepak bola Argentina atau AFA mengkonfimasi bahwa Mara terdaftar sebagai pemain Villa San Carlos saat melawan Lanus di Divisi Utama Sepak Bola Wanita.
Kendati saat itu timnya menelan kekalahan telak dengan skor 7-1 namun setelah laga berlangsung Mara tampak emosional saat diwawancarai mengenai perjuangannya menjadi pesepak bola dengan identitas dirinya sebagai transgender.
ADVERTISEMENT
"Ketika saya memulai, sepak bola adalah terapi bagi saya dan saya tidak berpikir itu mungkin untuk bermimpi atau mempertimbangkan bermain di divisi teratas," ujarnya
"Beberapa tahun yang lalu, hal ini tidak terpikirkan untuk dibicarakan atau diperdebatkan, tetapi sekarang kami membuka jalan baru. Ini adalah pencapaian besar. Saya sangat berterima kasih kepada klub saya, kepada rekan satu tim dan staf pelatih yang telah membuka pintu bagi saya untuk menunjukkan rasa hormat dari awal."
"Saya bangga mewakili komunitas tetapi juga bagian dari masyarakat dan mengetahui bahwa saya telah menjadi referensi bagi banyak orang."
Mara Gomez juga dibuat terharu saat tim lawan Lanus menghadiahinya jersey khusus pasca-pertandingan sebagai bentuk dukungan kepadanya.
"Kami merayakan dan menemani langkah besar ini dalam perjalanan untuk memperluas hak. Selamat Mara Gomez."
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut Mara Gomez juga menumpahkan perasaannya dan pengalamannya di Instagram dengan mengatakan bahwa pengakuan yang saat ini diperolehnya tidak diperoleh dengan jalan yang mudah, melainkan terjal.
"Itu bukan sihir, itu bukan hadiah, itu tidak mudah. Ada kehidupan pertempuran, penderitaan dan kesedihan."
"Ada kehidupan di ambang kematian dan patah hati. Banyak rintangan yang harus diatasi untuk mengembalikan masa lalu .... Ini baru saja dimulai. Hari ini saya bernapas, hari ini jiwa saya kembali ke tubuh saya."
Dia menambahkan bahwa sepak bola berhasil 'menyelamatkannya' ketika kesehatan mentalnya memburuk, karena diskriminasi dan pengucilan.
"Sepak bola datang ke hidup saya pada saat saya membutuhkannya. Itu datang pada saat saya berjuang secara psikologis karena diskriminasi, pengucilan, dan saya melihatnya sebagai terapi. Saya menyadari bahwa sepak bola bisa menjadi gaya hidup bagi saya. "
ADVERTISEMENT
Mara Gomez terlahir sebagai pria pada 1997 silam. Namun, ia menyadari bahwa dirinya merupakan seorang wanita yang terjebak di dalam tubuh pria. Mara Gomez menjalani serangkaian tes, satu di antaranya ialan mengecek kadar testosteron yang ada di dalam tubuhnya.
Setelah berbulan-bulan meyakinkan AFA untuk mengakui status transgendernya, Mara Gomez akhirnya diizinkan untuk tampil di Liga Argentina lantaran kadar testosteronnya berada di bawah 10nmol/L.