Konten dari Pengguna

Tradisi Kande-Kandea Tolandona : Ajang Silaturahmi hingga Cari Jodoh

Haeni Relawati
Mahasiswa UIN Syarif HIdayatullah Jakarta
12 Desember 2024 12:33 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Haeni Relawati tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
foto oleh Haeni Relawati
zoom-in-whitePerbesar
foto oleh Haeni Relawati
ADVERTISEMENT
Tradisi kande-kandea merupakan pesta rakyat yang diadakan sesudah idulfitri. Perayaan kande-kandea ini menjadi salah satu ajang silaturrahmi antar warga dan sanak-saudara di perantauan. Kande-kandea sendiri memiliki arti makan-makan. Pada tradisi ini akan disajikan makanan khas Tolandona salah satunya adalah palaiya. Talang yang telah diisi dengan makanan tradisional akan dijaga oleh para gadis yang memakai pakaian Buton.
ADVERTISEMENT
Tahun 2023 tradisi kande-kandea menjadi salah satu tradisi yang masuk dalam Kalender Event Nasional (KEN). Hal ini menjadi suatu kebanggan bagi warga setempat karena tradisi turun-temurun yang telah dijalankan dapat dinikmati banyak orang bahkan dikenal hingga kanca nasional.
Tradisi kande-kandea yang diadakan di kelurahan Tolandona tiap tahunnya menarik banyak pengunjung. Jembatan penyeberangan yang dilalui para wisatawan lokal bahkan mancanegara terlihat penuh. Hal ini membuat tradisi kande-kandea mendapat banyak sorotan dari banyak kalangan dan sangat ramai peminatnya.
Tradisi ini selain sebagai ajang silaturrahmi juga sebagai sebuah bentuk syukur masyarakat sudah melewati bulan suci ramadan. Tak hanya itu, tradisi ini juga menjadi ajang cari jodoh bagi anak muda yang belum memiliki pasangan. Jadi bagi kalian yang belum memiliki pasangan dapat mencoba datang ke tradisi kande-kandea ini. Kalian dapat melihat bagaimana tradisi kandea-kandea dan mendapat jodoh jika beruntung.
ADVERTISEMENT
Para gadis yang memakai baju Buton dengan hiasan wajah yang menawan menjadi daya tarik tersendiri bagi para pria yang datang. Pada saat Kande-Tompa berlangsung para pria akan disuapi oleh gadis-gadis cantik penjaga talang. Para pendatang yang datang dapat mencicipi makanan khas dari Tolandona.
Selain itu, yang menjadi daya tarik lain yaitu adanya persembahan tari tradisional di antaranya, tari la naga, tari kesatria, dan tari wandiu-ndiu. Tari tradisional ini dipersiapkan untuk menyambut para tamu yang hadir dan tentunya untuk memeriahkan tradisi Kande-kandea di Kelurahan Tolandona.
Bagi kalian yang ingin mengunjungi tradisi kande-kandea ini. Kalian dapat menyeberang dengan menggunakan transportasi laut yaitu jonson Baubaau-Tolandona, atau menggunakan kapal feri Baubau-Wamengkoli.