Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Membangun Digital Marketing di Padukuhan Sidakan Bersama KKN 114
24 Februari 2024 18:36 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Haibah Asy Syifa Kartini tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Padukuhan Sidakan adalah salah satu padukuhan yang terletak di Kecamatan Galur, Kabupaten Kulon Progo, Yogyakarta. Padukuhan ini merupakan bagian dari wilayah Desa Banaran ini berdekatan dengan kawasan wisata Pantai Trisik yang berjarak kurang lebih 2 km dari bibir pantai dan terletak di tengah-tengah Desa Banaran. Mayoritas dari penduduknya adalah bermata pencaharian sebagai petani dan pengusaha UMKM.
ADVERTISEMENT
Padukuhan ini memiliki banyak UMKM yang bergerak di bidang makanan seperti olahan belut dan wader, jamu tradisional, jamur krispy, lempeng beras, dan tempe kedelai. Sehingga padukuhan ini potensi besar untuk menjadi dusun industri dengan menggandeng berbagai pemangku kepentingan untuk memaksimalkan UMKM yang didalamnya.
Namun, berdasarkan hasil observasi dan wawancara yang telah dilaksanakan dengan beberapa masyarakat di Padukuhan Sidakan, bisa di simpulkan bahwa terdapat beberapa tantangan yang dihadapi. Salah satunya yakni berkaitan pemasaran produk yang masih terbatas, sehingga pembeli hanyalah sebatas masyarakat lokal. Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 114 hadir untuk mengatasi permasalahan tersebut dan siap untuk menjadi fasilitator Padukuhan Sidakan dalam meningkatkan pengetahuan digital marketing. Mengingat mayoritas pelaku UMKM di sana adalah lansia yang kurang familiar dengan teknologi digital, Kelompok 114 menjalin kerjasama dengan pemuda setempat untuk memaksimalkan dampak program sosialisasi dan pelatihan.
ADVERTISEMENT
Kelompok Kuliah Kerja Nyata (KKN) 114 Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) telah berhasil melaksanakan kegiatan sosialisasi dan pelatihan digital marketing dengan menghadirkan pemateri dari Pixie Management bagi para pelaku UMKM setempat dan AMMUSI (Angkatan Muda Mudi Sidakan) di Padukuhan Sidakan, Banaran, Kabupaten Kulon Progo pada hari Selasa, 23 Januari 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk menciptakan sinergi antara UMKM dan AMMUSI dalam rangka mendukung pertumbuhan ekonomi lokal, dan memperluas jangkauan pemasaran produk melalui platform digital.
Sosialisasi ini diawali dengan pemaparan materi tentang pentingnya digital marketing di era digital saat ini. Para peserta dijelaskan tentang berbagai platform digital yang dapat digunakan untuk memasarkan produk, seperti facebook, instagram, dan shopee. Selain itu, para peserta juga diajarkan tentang cara membuat konten yang menarik dan strategi untuk meningkatkan penjualan melalui online.
ADVERTISEMENT
Setelah pemaparan materi, dilanjutkan dengan sesi pelatihan praktik. Para peserta diajarkan cara membuat akun media sosial, membuat konten yang menarik, dan beriklan di media sosial. Para peserta juga diajarkan cara menggunakan marketplace dan website untuk memasarkan produk mereka.
Sekitar setengah dari keselurahan pelaku UMKM yang ada di Padukuhan Sidakan hadir dalam kegiatan ini. Ini menjadi bukti nyata tingginya antusiasme mereka. Hal ini tercermin dari jumlah pertanyaan yang diajukan selama sesi tanya jawab, menunjukkan keseriusan dan semangat para peserta dalam menggali pengetahuan baru untuk meningkatkan daya saing produk mereka.
Tidak sekedar memberikan sosialisasi saja, Kelompok KKN 114 juga memberikan fasilitas pendampingan langsung dengan mengunjungi rumah-rumah pelaku UMKM. Tujuan dari pendampingan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam pembuatan konten digital marketing. Dengan langkah-langkah inovatif ini, diharapkan UMKM di Padukuhan Sidakan dapat mengoptimalkan potensinya dan menembus pasar yang lebih luas, membawa dampak positif bagi ekonomi lokal. Selain itu, pemuda setempat diharapkan terlibat aktif dalam mendukung promosi produk lokal, memberikan dukungan positif terhadap UMKM di Padukuhan Sidakan.
ADVERTISEMENT