Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Pemuda Karang Taruna, Pilar Demokrasi di Desa Bono
13 Agustus 2024 10:41 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Harbangan Frans Michael Simbolon tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Desa Bono, Klaten (30/07/2024) - Harbangan Frans Michael Simbolon, mahasiswa dari jurusan Ilmu Pemerintahan Universitas Diponegoro, telah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Dukuh Ngaliyan, Desa Bono, dengan fokus utama pada edukasi tentang pentingnya partisipasi politik di kalangan pemuda Karang Taruna. Program ini dirancang untuk membekali generasi muda dengan pengetahuan dan kesadaran akan peran penting mereka dalam proses demokrasi, baik di tingkat lokal maupun dalam pemilihan umum dengan sasaran utama para pemuda karang taruna dukuh Ngaliyan tempat penulis ditempatkan.
ADVERTISEMENT
Menggerakkan Partisipasi Pemuda dalam Kegiatan RT/RW
Salah satu pilar utama dalam program KKN penulis adalah mendorong pemuda untuk aktif dalam kegiatan RT/RW. Keterlibatan dalam struktur pemerintahan lokal ini sangat penting karena RT/RW merupakan ujung tombak pemerintahan yang langsung berhubungan dengan warga. Pemuda di Karang Taruna didorong untuk turut serta dalam pengambilan keputusan dan pelaksanaan program-program yang berhubungan langsung dengan kesejahteraan masyarakat setempat. Frans meyakini bahwa melalui partisipasi aktif, pemuda dapat memberikan kontribusi nyata dalam memperbaiki kualitas hidup di lingkungannya. Misalnya, dengan ikut serta dalam kegiatan kebersihan lingkungan, pembangunan infrastruktur, hingga pengorganisasian acara-acara sosial yang bermanfaat bagi seluruh warga.
Pentingnya Partisipasi Dalam Rapat dengan Pemerintah Desa
Selain terlibat dalam kegiatan RT/RW, penulis juga menekankan pentingnya kehadiran pemuda dalam pertemuan tahunan warga dengan Lurah atau Kepala Desa di balai desa. Pertemuan ini merupakan momen strategis untuk menyampaikan aspirasi, mengajukan usulan, serta mendiskusikan permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat. Dengan hadir, pemuda dapat memahami secara langsung isu-isu yang sedang dibahas dan bagaimana keputusan-keputusan yang diambil akan mempengaruhi kehidupan sehari-hari mereka. Frans juga memberikan edukasi mengenai etika dalam berdiskusi dan bagaimana menyampaikan pendapat dengan baik agar aspirasi pemuda dapat didengar dan dipertimbangkan oleh pihak berwenang.
ADVERTISEMENT
Menghadapi Pilgub Jawa Tengah: Jangan Golput dan Waspada Hoaks
Juga dalam menyambut Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah yang akan datang, penulis memberikan edukasi khusus mengenai pentingnya pemuda untuk tidak golput. penulis menekankan bahwa setiap suara sangat berarti dalam menentukan masa depan daerah. Golput bukanlah solusi, melainkan sebuah pembiaran terhadap kemungkinan terpilihnya pemimpin yang tidak kompeten. Frans juga mengingatkan pentingnya waspada terhadap informasi yang beredar di media sosial. Di era digital ini, hoaks dan berita palsu dapat dengan mudah menyebar, terutama terkait dengan kampanye politik. Oleh karena itu, ia mengajak pemuda Karang Taruna untuk selalu memverifikasi informasi sebelum menyebarkannya dan tetap kritis terhadap segala bentuk propaganda yang tidak jelas sumbernya.
Program kerja KKN yang dijalankan oleh penulis di Dukuh Ngaliyan, Desa Bono, merupakan upaya nyata dalam mengedukasi dan memotivasi pemuda untuk berperan aktif dalam kegiatan politik dan kemasyarakatan. Dengan partisipasi aktif dalam kegiatan RT/RW, pertemuan dengan Lurah, serta pemilu, pemuda dapat menjadi agen perubahan yang membawa kemajuan bagi desanya. Frans berharap program ini dapat memberikan dampak positif jangka panjang, tidak hanya bagi pemuda tetapi juga bagi seluruh masyarakat di Desa Bono.
ADVERTISEMENT
#KKNUndipTim2
#P2KKNUndip
#LPPMUndip
#Undip
Penulis: Harbangan Frans Michael Simbolon, Ilmu Pemerintahan, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universtitas Diponegoro
Dosen Pembimbing Lapangan: drg. Indah Lestari Vidyahayati, MDSc., Sp.KGA.