Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Sampah Itu Bernama Depresi
24 Juli 2017 21:38 WIB
Diperbarui 14 Maret 2019 21:17 WIB
Tulisan dari Haris Prasetyo tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
(Sumber Foto : health.liputan6.com)
Beberapa waktu lalu ada dua berita kematian public figure dalam waktu berdekatan yang menyita perhatian. Salah satunya bukan bunuh diri tapi saling berkaitan. Meninggalnya Oka Mahendra, mantan kekasih selebgram Awkarin dan vokalis grup musik Linkin Park, Chester Benington ramai menjadi perbincangan.
ADVERTISEMENT
Beberapa media online menulis kalau pihak keluarga Oka membantah jika anaknya meninggal karena bunuh diri, tapi karena sakit. Sedangkan Chester ditemukan meninggal dengan keadaan gantung diri di kediamannya empat hari yang lalu.
Terlepas dari meninggalnya Oka Mahendra seperti apa, ada kemiripan penyebab dengan Chester. Keduanya mengalami depresi sebelum kematian.
Kenapa mereka bisa mengalami depresi? Banyak penyebab soal depresi, tapi yang utama adalah tekanan dari masalah yang dialami sehingga cenderung menarik diri dari kehidupan sosial dan ada rasa kekecewaan dengan kehidupan yang dijalani sekarang. Istilahnya realita tidak sesuai dengan apa yang diharapkan.
Mereka punya banyak beban masalah yang dihadapi sehingga secara psikologis mereka tertekan. Kenapa bisa tertekan karena pikiran bawah sadar mereka dipenuhi oleh emosi negatif. Seperti kecewa, marah dan sedih yang tidak bisa diekspresikan. Ini bisa menjadi bom waktu dikemudian hari. Salah satu tindakan yang sangat memungkinkan adalah bunuh diri. Karena beban di bawah sadar semakin berat dan banyak.
ADVERTISEMENT
Saat beban di bawah sadar makin bertambah, tanda-tanda depresinya juga makin terlihat. Contoh saja yang dialami Oka, selama dua bulan dia menjadi murung dan tidak mau makan. Awal mulanya dari Oka yang terlilit hutang hingga perkataan Awkarin di sosial media soal dirinya tidak membayar gaji talent Takis Entertaiment. Disini depresi Oka dimulai. Bahkan Ayah Oka menyebut meninggalnya Oka karena collapse by design. Apa yang dimaksud dengan istilah itu? Jika diartikan secara kata-kata berarti pingsan atau jatuh yang sudah direncanakan.
Pertanyaannya, apakah Oka memang sudah diatur untuk menjadi depresi? Agak sulit untuk menjawab itu. Tapi jawaban yang paling masuk akal bahwa perusahaanya menjadi banyak hutang karena bangkrut. Benarkah karena bangkrut? Sahabatnya Oka mengatakan jika semua orang di Takis mengatakan bahwa kepemimpian Oka sangat buruk dan dituduh membawa lari uang perusahaan. Sulit membuktikan jika bangkrut karena membawa lari uang perusahaan, tapi penjelasan sahabatnya makin menjelaskan adanya collapse by design.
ADVERTISEMENT
Sedangkan Chester punya permasalahan yang berbeda. Penyebab depresinya karena ketergantungan pada alkohol dan narkoba. Dua benda itu bukannya sebab tapi efek dari apa yang pernah terjadi padanya. Pada rentang umur 7-13 tahun, Chester mengalami korban kekerasan dan seksuali dari lelaki yang lebih tua. Akibat dari trauma itu, dia mengenal beberapa jenis narkoba sebagai pelarian dari permasalahannya. Saat trauma masa kecil tidak terselesaikan, pasti akan membentuk sifat seseorang di kemudian hari. Secara intelektual unggul tapi tidak secara sosial. Cenderung tertutup dan tidak percaya diri di hadapan orang lain.
Kemana peran orang-orang terdekat saat mereka mengalami masalah? Seharusnya orang-orang terdekatnya bisa menjadi tempat curhat dari setiap permasalahan. Tidak perlu mendapatkan solusi, yang terpenting sampah-sampah berupa emosi negatif di bawah sadar mereka terbuang. Beban pikirannya menjadi berkurang, sehingga dengan mudah menemukan solusi. Mereka bisa saja sulit untuk bercerita terlebih dahulu atau mengungkapkan emosinya, tapi dengan adanya kepedulian dari orang-orang terdekat bisa membuka pikiran dan hati mereka.
ADVERTISEMENT
Terakhir, orang yang mengalami depresi tidak akan nekat melakukan tindakan mengganggu orang lain, atau merusak apapun yang ada didepan mereka. Depresi cenderung memendam emosi nya dan merusak diri sendiri secara tidak langsung. Seperti yang dialami oleh Oka dengan tidak makan selama dua bulan dan penggunaan narkoba oleh Chester.
Kalau diluapkan bentuknya tersirat. Seperti pengakuan Chester kepada media bahwa beberapa lagu dari Linkin Park adalah cerminan depresinya. Atau pengakuan dari sahabat nya Oka jika dia butuh suara untuk menyebarkan kebenaran. Maksudnya adalah Oka ingin membuktikan bahwa tuduhan orang-orang dikantornya tidaklah benar.