Konten dari Pengguna

Inovasi Teknologi dalam Smart City

Hasdi Putra
Dosen Fakultas Teknologi Informasi Universitas Andalas, Anggota Dewan Pakar Smart City
7 Agustus 2024 18:08 WIB
·
waktu baca 5 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Hasdi Putra tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Smart City. Foto: Freepik
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Smart City. Foto: Freepik
ADVERTISEMENT
Inovasi teknologi dalam konsep smart city terus berkembang pesat, menghadirkan solusi cerdas yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat perkotaan. Di seluruh dunia, berbagai kota telah mulai mengadopsi teknologi canggih untuk memecahkan tantangan urbanisasi dan menciptakan lingkungan yang lebih efisien, aman, dan nyaman. Di Indonesia, transformasi menuju smart city juga mulai terlihat dengan sejumlah kota yang berinovasi untuk menghadirkan solusi digital bagi warganya.
ADVERTISEMENT

Penerapan Teknologi dalam Smart City

Teknologi merupakan kunci utama dalam mengembangkan smart city. Internet of Things (IoT), big data, artificial intelligence (AI), dan blockchain adalah beberapa inovasi teknologi yang memainkan peran penting dalam mengubah cara kota beroperasi. IoT, misalnya, memungkinkan perangkat dan sensor yang terhubung untuk mengumpulkan dan bertukar data secara real-time, yang kemudian dapat dianalisis untuk membuat keputusan yang lebih baik dan efisien.
Contoh penerapan IoT di smart city termasuk sistem pencahayaan jalan otomatis yang menyesuaikan intensitas cahaya berdasarkan waktu dan kondisi cuaca, serta pengelolaan limbah yang menggunakan sensor untuk memantau tingkat pengisian tong sampah dan mengoptimalkan rute pengumpulan sampah. Selain itu, sensor IoT juga digunakan untuk memantau kualitas udara dan air, membantu kota mengambil tindakan cepat dalam mengatasi polusi.
Ilustrasi generator gambar AI. Foto: Shutterstock

Big Data dan Artificial Intelligence

Big data dan AI menjadi fondasi penting dalam pengembangan smart city. Dengan data yang dikumpulkan dari berbagai sumber, seperti sensor IoT, media sosial, dan aplikasi kota, big data memungkinkan analisis mendalam untuk memahami pola dan tren di masyarakat perkotaan. AI kemudian digunakan untuk memproses data tersebut dan menghasilkan solusi cerdas yang dapat membantu meningkatkan layanan kota.
ADVERTISEMENT
Salah satu contoh penggunaan AI dalam smart city adalah sistem manajemen lalu lintas cerdas. Di Jakarta, misalnya, teknologi AI digunakan untuk memantau dan mengelola lalu lintas secara real-time. Sistem ini mampu mengidentifikasi kemacetan dan mengarahkan pengendara ke rute alternatif yang lebih cepat, mengurangi waktu perjalanan dan emisi kendaraan.
Di kota-kota seperti Barcelona, AI digunakan untuk memantau dan mengelola konsumsi energi. Sensor yang terhubung ke jaringan listrik kota mengumpulkan data penggunaan energi dari berbagai bangunan. AI kemudian menganalisis data ini untuk mengidentifikasi pola penggunaan energi dan memberikan rekomendasi untuk meningkatkan efisiensi energi.

Blockchain untuk Transparansi dan Keamanan

Blockchain, dengan karakteristiknya yang desentralisasi dan transparan, menawarkan solusi untuk meningkatkan keamanan dan kepercayaan dalam sistem smart city. Teknologi ini dapat digunakan untuk mengelola identitas digital warga, memastikan transaksi yang aman, serta melacak asal-usul dan distribusi energi terbarukan.
ADVERTISEMENT
Di Bandung, blockchain telah mulai diterapkan dalam sistem administrasi kota untuk meningkatkan transparansi dan mengurangi korupsi. Melalui platform blockchain, warga dapat memantau aliran dana publik dan proyek-proyek pemerintah secara real-time, sehingga meningkatkan akuntabilitas.
Contoh lainnya adalah Dubai, yang telah mengimplementasikan teknologi blockchain untuk mengelola layanan kota. Misalnya, dalam hal properti, transaksi jual beli tanah dan bangunan kini dilakukan melalui platform blockchain yang memastikan proses yang cepat, aman, dan transparan.

Smart City di Indonesia

Indonesia telah mengidentifikasi pentingnya transformasi menuju smart city sebagai bagian dari visi Indonesia 2045. Beberapa kota, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan Makassar, telah memulai inisiatif smart city dengan berbagai proyek inovatif. Jakarta, misalnya, telah mengimplementasikan Jakarta Smart City yang meliputi berbagai aplikasi dan layanan digital untuk meningkatkan efisiensi layanan publik.
ADVERTISEMENT
Bandung juga dikenal sebagai salah satu pionir dalam pengembangan smart city di Indonesia. Kota ini telah meluncurkan Bandung Command Center, pusat pengendalian yang menggunakan data real-time untuk memantau berbagai aspek kota, seperti lalu lintas, keamanan, dan pelayanan publik. Selain itu, Bandung juga mengembangkan aplikasi mobile yang memungkinkan warga untuk melaporkan masalah kota, seperti jalan berlubang atau lampu jalan yang mati, secara langsung kepada pemerintah kota.
Ilustrasi Surabaya. Foto: Shutter Stock

Makassar dan Surabaya

Makassar, salah satu kota besar di Indonesia Timur, juga telah berkomitmen untuk menjadi smart city. Dengan proyek Makassar Smart City, pemerintah kota telah mengimplementasikan berbagai solusi digital, termasuk aplikasi yang memungkinkan warga untuk melaporkan masalah pelayanan publik dan sistem manajemen lalu lintas yang cerdas. Selain itu, Makassar juga fokus pada pengembangan infrastruktur digital untuk mendukung layanan publik yang lebih baik.
ADVERTISEMENT
Surabaya, kota terbesar kedua di Indonesia, juga tidak ketinggalan dalam mengadopsi teknologi smart city. Pemerintah kota Surabaya telah meluncurkan berbagai inisiatif, seperti Surabaya Single Window yang memungkinkan warga untuk mengakses berbagai layanan publik secara online. Selain itu, Surabaya juga telah mengimplementasikan sistem manajemen lalu lintas cerdas dan solusi pengelolaan limbah yang efisien.

Tantangan dan Peluang

Meski banyak inovasi yang telah dilakukan, transformasi menuju smart city juga menghadapi sejumlah tantangan. Salah satunya adalah infrastruktur yang belum merata di seluruh wilayah. Di banyak kota kecil dan daerah terpencil, akses ke internet dan teknologi masih terbatas. Selain itu, rendahnya literasi digital di kalangan masyarakat juga menjadi hambatan dalam adopsi teknologi smart city.
Namun, tantangan ini juga membuka peluang bagi pemerintah dan sektor swasta untuk berkolaborasi dalam meningkatkan infrastruktur dan literasi digital. Pemerintah Indonesia telah meluncurkan berbagai program untuk mendukung pengembangan smart city, termasuk penyediaan jaringan internet di seluruh wilayah dan pelatihan literasi digital bagi masyarakat.
ADVERTISEMENT
Di tingkat internasional, kolaborasi antara kota-kota di berbagai negara juga dapat menjadi sumber pembelajaran dan inspirasi bagi Indonesia. Misalnya, Singapura dengan Smart Nation Initiative-nya dapat menjadi model bagi kota-kota di Indonesia dalam mengimplementasikan teknologi canggih untuk meningkatkan layanan publik dan kualitas hidup warga.

Kesimpulan

Inovasi teknologi dalam smart city menawarkan solusi untuk berbagai tantangan perkotaan, dari manajemen lalu lintas hingga pengelolaan limbah. Dengan adopsi teknologi seperti IoT, big data, AI, dan blockchain, kota-kota di Indonesia dapat meningkatkan efisiensi, keamanan, dan kenyamanan bagi warganya. Meski masih menghadapi sejumlah tantangan, kolaborasi antara pemerintah, sektor swasta, dan masyarakat akan menjadi kunci sukses dalam mewujudkan smart city yang inklusif dan berkelanjutan.
Transformasi digital yang sedang berlangsung di Indonesia menunjukkan komitmen untuk menciptakan kota-kota yang lebih cerdas dan responsif terhadap kebutuhan warganya. Dengan terus mendorong inovasi dan mengatasi hambatan yang ada, Indonesia berpotensi menjadi salah satu negara terdepan dalam pengembangan smart city di Asia Tenggara. Sebuah masa depan yang diwarnai oleh sinergi teknologi dan manusia, di mana setiap warga kota dapat menikmati manfaat dari inovasi digital yang berkelanjutan dan inklusif.
ADVERTISEMENT