Konten dari Pengguna

Mahasiswa KKN UNDIP Ajak Anak SD Jadi Pahlawan Lingkungan dengan Tumbler

Heni Widyasari
Seorang mahasiswa Administrasi Publik, Universitas Diponegoro angkatan 2021
24 Agustus 2024 12:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Heni Widyasari tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Penyerahan Hadiah Tumbler kepada Peserta yang Aktif (Dokumentasi Pribadi)
zoom-in-whitePerbesar
Penyerahan Hadiah Tumbler kepada Peserta yang Aktif (Dokumentasi Pribadi)
ADVERTISEMENT
Sragen (25/07/2024) – Pada tanggal 25 Juli 2024, Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro 2023/2024 telah berhasil menyelenggarakan kegiatan “Tumbler Heroes: Jadilah Pahlawan Lingkungan Sejak Dini” kepada seluruh murid di SDN Kacangan 1, Kecamatan Sumberlawang, Kabupaten Sragen.
ADVERTISEMENT
Menurut data SIPSN tahun 2023, plastik merupakan sampah terbanyak kedua setelah sisa makanan berdasarkan jenis sampah yaitu sebesar (19,3%). Parahnya, plastik tidak dapat sepenuhnya terurai; dibutuhkan waktu hingga 100 tahun agar dapat terurai secara sempurna. Contoh dari sampah plastik yaitu botol kemasan sekali pakai sehingga sekarang marak kampanye penggunaan tumbler. Dalam hal ini, murid SD menjadi kelompok yang sangat penting untuk disasar untuk membentuk perilaku pengurangan penggunaan plastik sejak dini.
Pak Ladiyo selaku Kepala Desa Kacangan (12/7) menuturkan bahwa pengolahan sampah seperti sampah plastik kebanyakan hanya dibakar tanpa pemanfaatan lebih lanjut, terlebih lagi di sana banyak yang menjual es teh jumbo yang kemasannya menggunakan gelas plastik. Sangat miris apabila sampah gelas dan botol plastik ini tidak dikurangi penggunaannya. Oleh karena itu, mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro 2023/2024 mengajak seluruh murid SDN Kacangan 1 untuk menggunakan tumbler.
ADVERTISEMENT
Hal ini didukung penuh oleh Kepala Sekolah dan para guru karena mereka memang mengeluh dengan banyaknya sampah plastik yang dihasilkan. Salah satu guru, yaitu Pak Ardy (12/7) mengapresiasi adanya kampanye ini, “Kami sangat mendukung adanya ajakan untuk menggunakan botol minum kepada murid-murid SD sini, kebetulan kami juga bingung untuk mengawali bagaimana sekolah ini menjadi sekolah bebas sampah karena anak-anak itu susah kalau di kasih tahu”. Tidak hanya itu, pihak sekolah SDN Kacangan 1 juga mengeluhkan banyaknya murid yang sering jajan minuman dari luar.
Para murid sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Diawali dengan menonton video “Bahaya Sampah Plastik dan Dampaknya Bagi Laut” untuk menarik perhatian para murid. Setelah itu, Heni Widyasari selaku inisiator dari kegiatan ini, mengedukasi dan mengajak para murid untuk menerapkan gaya hidup bebas sampah salah satunya penggunaan tumbler. Pada akhir edukasi, Mahasiswa KKN Tim II Universitas Diponegoro memberikan tumbler kepada murid yang aktif dan berhasil menjawab kuis, serta pemberian standing banner gerakan menggunakan tumbler kepada pihak sekolah.
ADVERTISEMENT
Pihak SDN Kacangan 1 berharap bahwa kampanye penggunaan tumbler dapat menjadi awal yang baik untuk mewujudkan sekolah bebas sampah sehingga mampu mendorong perubahan kebiasaan murid SDN Kacangan 1 dalam hal penggunaan plastik, terutama dengan mengganti penggunaan botol plastik sekali pakai menjadi membawa botol minum atau tumbler dalam kehidupan sehari-hari.