Sydney Fish Market: Pasar Ikan yang Menjadi Tempat Wisata

Apa yang ada dibenak anda ketika mendengar kata 'pasar ikan'? Pasti jawabannya becek, bau amis, kotor, banyak sampah, pengap, dan sebagainya. Anda tidak salah. Kebanyakan orang akan menjawab hal yang sama.

Tapi apakah tidak bisa pasar ikan menjadi tempat yang bagus dan bersih? Jawabnya bisa. Bahkan, bukan tidak mungkin pasar ikan bisa menjadi salah satu ikon tujuan wisata.

Tengok negara tetangga kita Australia. Di sana ada Sydney Fish Market (SFM) yang menjadi salah satu ikon tujuan wisata baik lokal maupun internasional.

Sydney Fish Market (sumber: www.sydneyfishmarket.com.au)

Fungsi utama SFM tentunya adalah sebagai pasar yang memperjual-belikan berbagai ikan. Soal keanekaragaman jenis ikannya, pasar ini berada di peringkat ketiga dunia.

Nilai perdagangannya mencapai 13.500 ton ikan per tahun dengan nilai ekonomi sebesar 131 juta dolar Australia (sekitar Rp 1,31 triliun). Lebih hebat lagi, SFM juga merupakan ikon wisata.

Tempat ini dikunjungi tiga juta orang setiap tahunnya, dengan nilai ekonomi mencapai 72 juta dolar Australia (sekitar Rp 720 miliar).

Kemampuan SFM memancing minat wisatawan merupakan kasus yang cukup menarik. Terlebih, nilai ekonomi dari kunjungan wisatawan di SFM ini mencapai setengah dari nilai pelelangan ikannya. Apa rahasianya?

Tur Wisata

Di SFM, wisatawan ditawarkan untuk mengikuti tur seputar pelelangan ikan. Dalam tur ini, wisatawan akan dibawa menjelajahi keseluruhan aspek, termasuk sejarah SFM dan cara kerja Sistem Lelang Belanda.

Sistem ini menggunakan mekanisme lelang terbalik. Dimulai dari harga tertinggi dan kemudian akan turun sampai harga terendah yang disepakati. Dengan mekanisme ini, lelang akan berlangsung dengan cepat tapi tetap dapat memberikan harga yang terbaik. Uniknya lagi, tawar-menawar dilakukan dengan visualisasi "jam", jadi tidak ada yang perlu berteriak.

Jam Sistem Lelang di SFM (sumber: www.sydneyfishmarket.com.au)

Wisatawan akan menyaksikan secara langsung proses pelelangan itu dan melihat lebih dari 100 spesies ikan yang diperjual-belikan. Selanjutnya, wisatawan akan diberikan pengetahuan, agar dapat memilih oyster, sashimi, ikan laut, dan hasil-hasil laut lain yang berkualitas.

Wisata Kuliner

SFM mendirikan Sydney Seafood School (SSS) pada tahun 1989 dengan tujuan meningkatkan citra makanan berbasis ikan laut kepada masyarakat Sydney. Melalui SSS, para restoran-restoran di SFM dapat menyajikan makanan dengan cita rasa tinggi namun harga-nya tetap terjangkau.

Makanan laut yang ditawarkan pun beragam, mulai dari masakan barat (western), masakan Asia, sampai dengan masakan ala warung kaki lima. Selain cita rasa, para wisatawan juga dapat menikmati pemandangan pelabuhan kecil yang indah dan menyejukkan.

Situasi Tempat Makan Outdoor di SFM (sumber: By I, Jnpet, CC BY-SA 3.0, https://commons.wikimedia.org/w/index.php?curid=2233771)

Bagaimana dengan pasar ikan di Indonesia? Nampaknya belum ada pasar ikan yang menawarkan diri menjadi tempat wisata. Mudah-mudahan Pasar Ikan Modern Muara Baru yang sedang dikembangkan oleh Pemerintah dapat mengambil cara SFM menjadi sebuah tempat wisata.