Konten Media Partner

Jasa Sewa Pacar Lagi Marak, Selain Kesepian, Ini Alasan Orang Rela Keluar Uang

4 November 2022 13:46 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi pacaran Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pacaran Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Belakangan ini marak jasa sewa pacar di media sosial, terutama Twitter. Sejumlah akun yang menawarkan jasa menjadi pacar sewaan dengan tarif yang beragam, mulai dari puluhan hingga ratusan ribu.
ADVERTISEMENT
Menanggapi fenomena tersebut, Founder Biro Psikologi Gaverta, Mega Cristhina Marpaung menyebut ada beberapa faktor yang mendorong seseorang memilih menggunakan jasa sewa pacar.
Bukan cuma untuk mengatasi rasa kesepian, berikut beberapa alasannya:
1. Faktor Kesepian
Faktor pertama yang paling umum adalah kesepian. Banyak orang memiliki relasi dan dukungan sosial yang tidak terlalu kuat hingga memunculkan rasa kesepian.
"Perasaan kesepian inilah yang membuat mereka berusaha untuk mencari orang yang bisa diajak pergi atau sekadar mengobrol, termasuk di antaranya melalui jasa sewa pacar," ungkapnya, Jumat, 4 November 2022.
2. Tuntutan Sosial
Tuntutan sosial dari orang sekitar menjadi faktor seseorang mencoba menggunakan jasa sewa pacar. Hal tersebut berdasarkan banyak orang beranggapan bahwa orang yang memiliki pacar terlihat lebih baik dibandingkan mereka yang hidup sendiri atau jomblo.
ADVERTISEMENT
"Akhirnya tekanan sosial ini yang menjadi permasalahan dan mendesak keinginan untuk menyewa seseorang yang bisa mereka anggap sebagai pasangan. Jadi buat org yang menyewa pacar, mereka akan lebih percaya diri dan tidak merasa 'kecil' sekalipun pacar yang mereka miliki statusnya adalah palsu," terang Mega.
3. Tidak Ingin Menikah
Ilustrasi pacaran. Foto: Shutter stock
Selanjutnya adalah belum siap atau tidak ingin menikah, khususnya bagi mereka yang sibuk bekerja. Kurangnya waktu luang karena sibuk bekerja, berarti tidak ada kesempatan untuk bersantai dan memulihkan tenaga, juga tidak ada kesempatan untuk bersosialisasi dengan sekitar, atau bisa dikatakan akhirnya gak ada waktu untuk mingle, menjalin hubungan dengan lawan jenis.
4. Kurang Percaya Diri
Individu atau orang yang menyewa pacar palsu tidak tahu bagaimana memulai suatu hubungan atau menemukan pasangan yang bisa menerima diri mereka tersebut. Sehingga menyewa pacar palsu dianggap bisa menjadi salah satu solusi.
ADVERTISEMENT
Selain itu ada juga alasan lain di beberapa orang bahwa mereka merasa kurang memiliki daya tarik sehingga memilih jalan menyewa pacar.
5. Pernah Trauma pada Hubungan Sebelumnya
Trauma pada hubungan masa lalu juga bisa menjadi faktor seseorang menggunakan jasa sewa pacar.
"Bisa saja karena org ini hidup di lingkungan yang sangat menuntutnya untuk memiliki pasangan dan tidak memahami sisi Psikologis dirinya yang sedang terluka, jadi dirinya mengambil jalan pintas untuk menyewa pacar saja yang penting tidak terus mendengarkan tuntutan dari orang sekitar," ungkap Mega.
6. Ingin Pamer
Terakhir adakah faktor ingin pamer. Dalam hal ini, pengguna jasa ingin memamerkan kemampuannya dalam memiliki pasangan.
"Maksudnya begini, ada kebutuhan untuk terlihat 'baik', akhirnya individu menggunakan jasa tersebut supaya menunjukkan bahwa mereka juga punya pacar, mereka mampu untuk menjalin hubungan," tuturnya.
ADVERTISEMENT