Konten Media Partner

Komentar Midji Soal Jokowi Bahas Kratom di Istana

21 Juni 2024 17:03 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Mantan Gubernur Kalbar, Sutarmidji. Petani dan eksportir Kratom mendapat angin segar setelah Jokowi memerintahkan Mendag membuat aturan perdagangan Kratom. Foto: Dok. Hi!Pontianak
zoom-in-whitePerbesar
Mantan Gubernur Kalbar, Sutarmidji. Petani dan eksportir Kratom mendapat angin segar setelah Jokowi memerintahkan Mendag membuat aturan perdagangan Kratom. Foto: Dok. Hi!Pontianak
ADVERTISEMENT
Hi!Pontianak - Gubernur Kalimantan Barat periode 2018-2023, Sutarmidji semangati para petani dan eksportir Kratom Kalbar. Pasalnya, saat ini Presiden Jokowi sudah memerintahkan Kemendag untuk membuat aturan perdagangan Kratom.
ADVERTISEMENT
"Alhamdulillah, perjuangan untuk adanya regulasi atau tata niaga perdagangan Kratom semakin membuahkan hasil, saya yakin segera keluar aturannya dan ini akan diikuti dengan laboratorium uji mutu dan lainnya, agar petani dan eksportir ada kepastian hukum. Berjuang terus dan jangan berhenti sebelum tuntas," tulis Sutarmidji di akun Instagramnya, @bang.midji pada Jumat, 21 Juni 2024.
Diberitakan sebelumnya, Jokowi memanggil Wapres dan sejumlah menteri terkait, untuk membahas kratom. Rapat terbatas yang digelar di Istana Negara pada Kamis, 20 Juni 2024 itu membahas sejumlah hal, mulai dari tata kelola, tata niaga, hingga legalisasi kratom.
Saat ini, Kratom sudah dikonsumsi oleh masyarakat sejak lama, sebagai untuk menjaga stamina tubuh serta mengurangi rasa sakit. Namun setelah BNN menyebut kratom masuk golongan narkoba, muncul kebimbangan di masyarakat. Padahal, Kementerian Kesehatan, secara tegas menyebut kratom tidak masuk kategori narkoba.
ADVERTISEMENT