Komunitas Pencinta Alam Bersihkan Sampah di Bukit Padakng Landak

Komunitas pencinta alam mendaki Bukit Padakng Landak. Foto: M. Zain/Hi!Pontianak

Hi!Pontianak - Para pencinta alam yang tergabung dalam komunitas Family Trip, mendaki Bukit Padakng di Desa Pakumbang, Kecamatan Sompak, Kabupaten Landak, pada 7-8 Desember 2024.

Tidak hanya sekedar untuk melihat dan menikmati indahnya alam Bukit Padakng, komunitas tersebut juga mengajak untuk selalu menjaga kebersihan tempat wisata yang indah dengan savana ilalangnya itu.

Sebelum meninggalkan Bukit Padakng, secara spontan para pencinta alam itu menggelar aksi bersih-bersih sampah. Tidak hanya memastikan mereka sendiri tidak meninggalkan sampah, tetapi mereka juga membersihkan sampah yang ditinggalkan oleh pengunjung lainnya.

"Aksi bersih-bersih yang kami lakukan secara mendadak karena kami melihat banyak pencinta alam sekarang yang masih suka buang sampah sembarangan," ungkap salah seorang dari mereka, Andi, kepada Hi!Pontianak.

"Kami dari Family Trip mengucapkan terima kasih banyak kepada teman-teman yang telah ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini," tambah Andi.

Sementara itu salah satu pecinta alam lainnya, Muslimin, juga mengingatkan agar para pendaki atau pecinta alam tidak hanya sekedar mengikuti tren mendaki ataupun fokus untuk membuat konten terkait objek wisatanya saja.

"Jangan menjadi pendaki fomo yang mengejar tren sekarang. Intinya bawa pulang sampah mu," ujarnya.

Sampah-sampah yang sebagian besar adalah sampah plastik itu kemudian dibawa turun hingga ke pintu gerbang wisata Bukit Padakng dan selanjutnya dimusnahkan dengan dibakar.

Melalui aksi ini diharapkan tidak ada lagi pendaki yang membuang sampah sembarangan. Kemudian Bukit Padakng akan selalu bersih dan bebas dari sampah serta keindahan alamnya tetap terjaga.

Diketahui, Bukit Padakng yang memiliki ketinggian sekitar 230 mdpl ini memiliki pemandangan alam yang sangat indah. Di bukit yang bersebelahan dengan Bukit Saka 4 ini, pengunjung dapat melihat indahnya alam Kabupaten Landak saat matahari terbenam. Begitu juga pemandangan kabut bak awan yang menyelimuti alam saat di pagi hari.