Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
500 Lebih Kandidat dari Universitas di Indonesia Mengikuti ICStar Hackathon 2021
11 Agustus 2021 11:35 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari LAGILAGI IN tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Event ICStar Hackathon 2021 memanfaatkan tren teknologi RPA (Robotic Process Automation) sebagai pusat topik kompetisi. RPA mampu meniru aktivitas manusia dengan tingkat akurasi dan kecepatan yang hampir mencapai 100%.
ADVERTISEMENT
RPA di sini bukanlah robot secara fisik, namun perangkat lunak yang dirancang khusus untuk membantu menyederhanakan pekerjaan manusia yang bersifat repetitif. Pekerjaan yang terus dilakukan berulang-ulang akan membuat jenuh, di sini RPA hadir untuk meminimalisir human error.
Sebagai industri partner, Adira Finance menyambut hangat tema RPA dalam Event ICStar Hackathon 2021 ini. Teknologi RPA yang akan digarap oleh para partisipan diharapkan bisa menjadikan tingkat kesalahan manusia yang lebih rendah.
"Dengan menerapkan RPA, kita bisa mempercepat proses transaksi operasional, menghindari kesalahan human error, dan yang paling penting yaitu perhitungan kuantitatif jadi lebih jelas," tutur Awal Diyananda, Head of HCGA Share Service Adira Finance.
Kris Sujatmoko, perwakilan dari Telkom University sebagai partner universitas juga sangat mendukung kompetisi ini. Ia berharap teknologi RPA bisa menjadi solusi bagi industri Tanah Air.
"Kami mendukung adanya lomba RPA, yang disebut ICStar RPA Hackathon. Semoga ini bisa menjadi solusi bagi industri kita dan bagi bangsa Indonesia pada umumnya untuk meningkatkan produktivitas kita," katanya.
ADVERTISEMENT
Event ICStar Hackathon 2021 kali ini menggandeng industri bonafit dan universitas dari Indonesia dan Malaysia, yakni Indosat, Adira Finance, IDStar, Technology Visionaries, BCA, Eksad, Learning Vista, UiPath, TVExtract dan masih banyak lagi. Kompetisi kali ini akan berbeda dari sebelumnya karena selain menerapkan seleksi ketat, juga mengkolaborasikan antara Indonesia dan Malaysia untuk lebih meningkatkan daya saing dan level kompetisi.
“Kali ini ICStar Hackathon 2021 akan berkolaborasi dengan industri dan universitas dari Malaysia," ujar Marcino Waas, Project Manager ICStar Hackathon 2021 sekaligus CEO ONE Indonesia.
Lebih dari 500 Pendaftar dari Universitas di Indonesia dan Malaysia
Sebanyak 500 pendaftar dari lebih dari 100 universitas di Indonesia dan Malaysia berpartisipasi dalam kompetisi ini. Kemudian setelah melewati proses seleksi awal berupa tes tertulis dan wawancara, kandidat ICStar Hackathon 2021 diseleksi menjadi 66 peserta.
ADVERTISEMENT
Selain ajang kompetisi, ICStar Hackathon 2021 juga sebagai pelatihan sekaligus perekrutan khususnya bagi mahasiswa dan fresh graduate. Nantinya tim pemenang akan mendapatkan total hadiah dan manfaat tambahan senilai Rp 200 juta dan peserta juga akan mendapatkan jaminan kerja di perusahaan-perusahaan partner.
Saat ini kompetisi ICStar Hackathon 2021 masih berjalan pada tahap pelatihan menuju proses workshop di bulan Agustus hingga September.
Pada tahap workshop ini peserta yang tergabung dalam tim akan membuat solusi pemecahan masalah dari business case yang diberikan oleh industri, didampingi mentor beserta perwakilan dari industri. Sementara acara final showcase secara live melalui YouTube dan Zoom akan berlangsung pada Oktober mendatang.