Konten dari Pengguna

5 Kamera Mirrorless untuk Live Streaming, Ini Rekomendasinya

28 November 2024 12:40 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Kamera adalah tools penting yang mempengaruhi kualitas live streaming. Foto: Pexels.com
zoom-in-whitePerbesar
Kamera adalah tools penting yang mempengaruhi kualitas live streaming. Foto: Pexels.com
ADVERTISEMENT
Kamera adalah salah satu alat penting yang menunjang kualitas live streaming, baik untuk hiburan, edukasi, maupun kebutuhan profesional. Dengan kamera yang mumpuni, hasil video tidak hanya lebih menarik, tetapi juga mampu memberikan pengalaman menonton yang memuaskan bagi audiens.
ADVERTISEMENT
Salah satu jenis kamera yang bisa dipilih untuk keperluan live streaming adalah kamera mirrorless. Kamera ini menawarkan berbagai keunggulan, mulai dari kualitas video yang tajam, autofokus yang cepat, hingga desainnya yang ringkas dan mudah digunakan.
Selain itu, kamera mirrorless juga fleksibel karena memungkinkan pengguna untuk mengganti lensa sesuai kebutuhan, sehingga cocok digunakan untuk berbagai jenis konten. Jika sedang mencari kamera mirrorless untuk live streaming, berikut pilihan yang bisa dipertimbangkan.

Rekomendasi Kamera Mirrorless untuk Live Streaming

Ilustrasi kamera mirrorless untuk live streaming. Foto: Pexels.com
Berikut rekomendasi kamera mirrorless terbaik yang cocok untuk digunakan saat live streaming:

1. Sony ZV-E10 II

Sony ZV-E10 II. Foto: Sony
Sony ZV-E10 II hadir dengan sensor APS-C 26.0MP yang mampu merekam video berkualitas 4K hingga 60p. Kamera ini dilengkapi sistem autofokus yang akurat sehingga ideal untuk menangkap pergerakan saat live streaming.
ADVERTISEMENT
Selain itu, mikrofon bawaan dengan tiga kapsul memastikan suaranya jernih dan tak memerlukan mikrofon tambahan. Kamera ini juga memiliki koneksi WiFi 5GHz dan port USB-C yang membuat streaming menjadi lebih praktis dan cepat. Lensanya pun dapat diganti sesuai kebutuhan dan preferensi sehingga fleksibel bagi kreator.

2. Panasonic Lumix GH5 II

Panasonic Lumix GH5 II. Foto: Panasonic
Panasonic Lumix GH5 II adalah kamera serbaguna dengan sensor 20.3MP Live MOS yang mendukung perekaman video 4K hingga 60p dengan kualitas 10-bit. Salah satu fitur andalannya adalah live streaming langsung melalui aplikasi LUMIX Sync atau melalui output HDMI.
Kamera ini juga dirancang tahan cuaca, sehingga cocok untuk digunakan di berbagai kondisi, baik di dalam maupun luar ruangan. Keandalan dan kualitasnya menjadikan Lumix GH5 II pilihan yang andal untuk streamer yang mencari perangkat tangguh.
ADVERTISEMENT

3. Canon PowerShot G7 X Mark III

Canon PowerShot G7 X Mark III. Foto: Canon
Canon PowerShot G7 X Mark III adalah kamera yang ringan dan compact. Kamera ini hadir dengan sensor CMOS 20.1MP-nya yang mampu merekam video 4K.
Dengan lensa zoom cepat f/1.8-2.8, kamera ini dapat menghasilkan gambar tajam, bahkan dalam dalam kondisi gelap. Selain itu, kamera ini juga mendukung perekaman video vertikal yang cocok untuk platform media sosial, dan memiliki fitur streaming langsung ke YouTube tanpa memerlukan aplikasi tambahan.

4. Sony ZV-1 II

Sony ZV-1 II. Foto: Sony
Sony ZV-1 II merupakan kamera compact dengan sensor 20.1MP Exmor RS yang mendukung video 4K. Desainnya yang ringkas dengan layar flip-out memudahkan pengambilan video di berbagai lokasi. Sistem autofokusnya yang cepat dan andal memudahkan streamer yang aktif bergerak selama live streaming.
ADVERTISEMENT
Kamera ini juga dilengkapi mikrofon multi-directional untuk memastikan suara tetap jernih, sehingga memberikan pengalaman streaming yang lebih profesional.

5. Panasonic Lumix G100

Panasonic Lumix G100. Foto: Panasonic.
Panasonic Lumix G100 dirancang khusus untuk vlogger dan streamer. Dengan sensor Live MOS 20.3MP dan kemampuan merekam video 4K 30p, kamera ini menawarkan kualitas gambar yang baik. Teknologi audio OZO bawaannya memastikan suara terdengar jelas, bahkan tanpa mikrofon eksternal.
Layar flip-out dan fitur autofocus deteksi wajah membuatnya nyaman digunakan untuk berinteraksi langsung dengan audiens. Desainnya yang ringan dan portabel menjadi nilai tambah bagi kreator dengan mobilitas tinggi.
(SAI)