Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Apa Itu Garansi Inter iPhone? Ini Bedanya dengan Garansi iBox
9 Februari 2024 16:54 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Banyak produk iPhone dijual di e-commerce dengan harga murah. Beberapa di antaranya adalah iPhone eks garansi internasional.
ADVERTISEMENT
Apa itu garansi inter iPhone? Apa kelebihan dan kekurangannya? Simak ulasan berikut sebelum kamu memutuskan untuk membeli iPhone garansi inter.
Apa Itu Garansi Inter iPhone?
Dikutip dari penelitian Setiaji (2017) tentang Pengaruh Garansi Produk dan Citra Merek Terhadap Keputusan Pembelian Smartphone, ditemukan kesimpulan bahwa garansi produk dan citra merek secara bersama-sama berpengaruh terhadap keputusan pembelian smartphone.
Produk smartphone yang memberikan garansi cenderung meningkatkan ketertarikan konsumen untuk membeli produk tersebut.
Pemberian garansi menjadi faktor yang perlu diperhatikan dengan baik. Oleh karena itu, hampir semua produsen smartphone memberikan jaminan garansi, termasuk produk iPhone dari Apple.
Ada dua jenis garansi iPhone yang umumnya dikenali masyarakat Indonesia, yaitu garansi inter iPhone dan garansi iBox. Garansi inter iPhone sendiri merujuk pada iPhone yang sebelumnya sudah digunakan oleh pengguna di luar negeri. Perangkat smartphone ini diimpor dari beberapa negara seperti Amerika Serikat, Inggris, Singapura, Jepang, dan Korea Selatan.
ADVERTISEMENT
Garansi inter tentu berbeda dengan garansi iBox resmi. Garansi iBox lebih terjamin karena didapatkan atas pembelian produk di store langsung. Sementara itu, tidak ada jaminan pada garansi inter bahwa IMEI iPhone sudah terdaftar atau belum.
Kelebihan dan Kekurangan iPhone Garansi Inter
Beberapa kelebihan dan kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum membeli iPhone garansi inter adalah sebagai berikut:
1. Harga lebih murah
Membeli iPhone garansi inter atau eks inter memang menarik karena harganya lebih murah dari iPhone di iBox. Perbedaan harga ini kemungkinan bisa terjadi karena iPhone garansi inter belum kena pajak bea cukai atau belum terdaftar IMEI-nya. Oleh karena itu, kamu perlu hati-hati sebelum membeli iPhone inter yang harganya murah.
2. Kode negara berbeda
Kode negara pada iPhone inter dengan iPhone resmi di Indonesia berbeda. iPhone internasional biasanya memiliki kode LL/A, ZA/A, X/A, ZP/A, dan lainnya. Sementara itu iPhone resmi yang dijual di Indonesia biasanya memiliki kode PA/A, ID/A, SA/A.
ADVERTISEMENT
3. Rentan terjadi masalah pada SIM Card
SIM Card iPhone eks inter rentan terjadi masalah dalam mendeteksi jaringan provider tertentu. Ini karena perangkatnya tidak mampu menangkap sinyal provider lokal di Indonesia. Sementara itu, iPhone resmi biasanya lebih fleksibel dalam penggunaan berbagai jenis kartu SIM.
4. Sulit klaim garansi
Perbedaan lain antara iPhone garansi inter dengan iPhone garansi resmi adalah proses klaim garansinya. Klaim garansi pada iPhone bekas dari luar negeri yang illegal mungkin tidak berlaku.
Produk resmi dari iBox sendiri selalu menawarkan perlindungan dan aksesori dengan garansi selama satu tahun setelah pembelian. Kelebihan tidak bisa didapat oleh iPhone garansi inter.
Dari segi jaminan produk, iPhone eks inter tidak menyediakan bentuk garansi apapun yang dapat memproteksi gadget eksklusif tersebut. Dengan begitu, kerusakan yang dialami pengguna bisa lebih mahal.
ADVERTISEMENT
5. Risiko kemanan tinggi
Kekurangan lain dari iPhone garansi inter adalah dari segi risiko keamanan. Keamanan iPhone garansi inter yang ilegal bisa membawa risiko keamanan yang tinggi, seperti ancaman pencurian data atau pemblokiran sinyal telekomunikasi.
6. IMEI tidak terdaftar
Dikutip dari laman Eraspace, IMEI atau International Mobile Equipment Identity berfungsi untuk mengidentifikasi secara unik gadget yang tersambung pada jaringan bergerak seluler. Sayangnya, kebanyakan iPhone eks inter memiliki IMEI yang tidak terdaftar.
Hal itu menyebabkan pengalaman yang tidak diinginkan seperti pembatasan akses kartu sim, pembatasan jaringan seluler Indonesia, bahkan kemungkinan terblokir.
(SLT)