Apa itu Konstanta? Ini Penjelasannya di Lingkup Pemrograman

Ilustrasi konstanta dalam lingkup pemograman. Foto: Depositphotos

Dalam ilmu matematika dan pemograman, konstanta merujuk pada suatu bilangan tunggal yang nilainya tetap dan tidak berubah-ubah. Berbeda dengan variabel biasa yang nilainya dapat dimodifikasi, konstanta dirancang untuk menyimpan nilai yang bersifat permanen.

Untuk mengetahui penjelasan lebih lanjut soal konstanta dalam bidang pemograman simak informasi selengkapnya di bawah ini. How to Tekno juga akan membahas aturan penulisannya.

Apa itu Konstanta?

Ilustrasi programmer. Foto: Freepik

Konstanta merupakan suatu jenis variabel dalam pemograman. Dikutip dari buku Dasar Pemrograman Visual Basic oleh Aminudin (2016), konstanta adalah sejenis variabel yang nilainya tetap dan tak dapat diubah selama program berjalan.

Ada jua jenis konstanta, yaitu konstanta intrinsik dan konstanta yang dibuat pemrogram. Konstanta intrinsik adalah konstanta yang tersedia secara otomatis dalam Visual Basic 6.0. Contoh dari konstanta intrinsik adalah vbYes, vbModal, vbok, dan lain-lain.

Sementara itu, menurut Yahfizam & Irwan (2023) dalam buku Algoritma Pemrograman, dalam pemrograman komputer, konstanta adalah pengenal dari nilai yang tidak dapat diubah. Meskipun nilai konstanta yang ditentukan hanya sekali, sebuah konstanta dapat direferensikan berkali-kali dalam sebuah program.

Konstanta diperlukan jika sebuah nilai tetap harus muncul di banyak bagian dari rutin. Kemungkinan lain dari penggunaan konstanta adalah untuk mengingat angka yang sulit, atau nilai pasti, dan tetap dari suatu rumus (formula) perhitungan matematika.

Pemrograman juga dapat membuat konstanta sendiri dengan cara mendeklarasikannya terlebih dahulu, sesuai penjelasan dalam buku Sulaiman, dkk (2015) yang berjudul Penerapan Komputer.

Baca Juga: Apa Itu Software Komputer? Ini Definisi, Fungsi, dan Contohnya

Deklarasi Konstanta

Ilustrasi programmer. Foto: Unsplash

Dengan adanya konstanta, keterbacaan kode program bisa ditingkatkan serta dapat menghemat memori. Perubahan secara global pun lebih mudah. Adapun aturan penulisan deklarasi konstanta adalah sebagai berikut:

Bagian yang diberi tanda kurung siku pada aturan penulisan di atas artinya boleh dituliskan dan boleh juga tidak ditulis. Contoh deklarasi konstanta, yaitu:

Konsep ruang lingkup konstanta hampir sama dengan konsep ruang lingkup variabel, yaitu terdiri dari level lokal, level form/modul, dan level global. Ketiga level tersebut hanya dibedakan berdasarkan kata kunci yang digunakan atau letak deklarasi konstanta.

(SLT)