Apakah VGA Laptop Bisa Diganti? Ini Penjelasannya

Ilustrasi apakah VGA laptop bisa diganti. Foto: Kevin S. Kurnianto/kumparan

Informasi apakah VGA laptop bisa diganti umumnya masih dicari pengguna yang sudah memakai laptop bertahun-tahun. Ini dapat terjadi karena adanya masalah grafis.

Video Graphic Array (VGA) sendiri adalah komponen yang berfungsi menampilkan gambar di laptop. Apakah VGA laptop bisa diganti akan dijawab di artikel How To Tekno berikut ini. Jadi, simak informasinya hingga selesai.

Apa itu VGA?

Ilustrasi apakah VGA laptop bisa diganti. Foto: unsplash

Merangkum dari karya ilmiah berjudul Hardware VGA Card yang diterbitkan Sekolah Tinggi Manajemen Informatika dan Komputer (STMIK) Sumedang pada 2015, Video Graphic Array (VGA) adalah komponen berbentuk kartu yang bertugas untuk memproses keluaran berupa visual dan nantinya ditampilkan pada layar monitor.

VGA berhubungan langsung dengan tampilan di monitor laptop. Komponen ini dipasang pada slot yang ada pada motherboard. Struktur pada VGA mirip dengan komputer, karena VGA memiliki prosesor sendiri yang disebut GPU.

Fungsi utama VGA tak hanya menerjemahkan sinyal digital dari komputer menjadi tampilan grafis yang akan muncul di layar monitor. Namun juga bisa menyimpan data dari hardisk, menyuplai data untuk prosesor yang akan diproses, dan lain sebagainya.

Baca Juga: Cara Update Driver VGA Windows 10, Begini Tutorialnya

Apakah VGA Laptop Bisa Diganti?

Ilustrasi apakah VGA laptop bisa diganti. Foto: Unsplash

Laptop yang sudah dipakai bertahun-tahun akan memengaruhi performanya. Para pemain gim bisa merasakan bahwa grafis yang ditampilkan gim baru di laptop tersebut juga tak semulus gim lama. Itu berarti VGA sudah tak mendukung gim tersebut.

Begitu pula untuk para desainer grafis, kartu grafis yang sudah tak kompatibel dengan versi terbaru aplikasi edit tak akan menampilkan hasil optimal. Hal ini membuat pengguna ingin mengganti VGA di laptopnya.

Namun, apakah VGA laptop bisa diganti? Berdasarkan techjunkie.com, jawabannya adalah tidak untuk sebagian besar model laptop. Alasannya karena laptop didesain berbeda dengan komputer dan VGA terpasang langsung serta disolder ke motherboard. Sedangkan GPU justru menjadi bagian dari CPU.

Ketika pengguna ingin mengganti VGA, karena terintegrasi ke dalam motherboard, maka seluruh motherboard juga perlu diganti. Biayanya juga diperkirakan tinggi.

Lebih lanjut, mengganti VGA di laptop artinya juga mengganti papan sirkuit terbesar perangkat, sehingga perangkat lain juga ikut diganti. Dari proses tersebut bisa menimbulkan masalah lain.

Maka dari itu, masih dikutip dari techjunkie.com, pengguna laptop disarankan membeli desktop karena perangkat ini menawarkan lebih banyak kemampuan penyesuaian, termasuk penggantian kartu grafis.

Pengguna juga bisa menggunakan USB Graphics Card yang terhubung ke layar eksternal untuk mendapatkan tampilan lebih baik dibanding dari layar internal laptop.

(NSF)