Cara Menggunakan WhatsApp Business

Ilustrasi cara menggunakan WhatsApp Business. Foto: WhatsApp

WhatsApp merupakan platform chatting terpopuler yang ada saat ini. Seiring dengan pertumbuhan penggunanya yang pesat, WhatsApp juga semakin banyak menyediakan fitur yang bermanfaat.

Salah satu program inisiasi WhatsApp yang bisa digunakan untuk digital marketing dan transaksi daring adalah WhatsApp Business. Bagaimana cara menggunakannya? Ini langkahnya.

Cara Menggunakan WhatsApp Business

Ilustrasi cara menggunakan WhatsApp Business. Foto: Meta

Mengutip Pitarto (2023) dalam buku Promosikan Jualanmu Di Whatsapp Business, WhatsApp telah membuka pintu bagi pelaku bisnis untuk berkomunikasi secara langsung dengan pelanggan, membangun kepercayaan, dan meningkatkan kinerja secara keseluruhan.

Terdapat dua jenis WhatsApp, yaitu WhatsApp messenger dan WhatsApp Business. Ruang yang disediakan oleh Meta untuk pengguna WhatsApp adalah WhatsApp Business.

Menurut Riyadi (2021) dalam buku Kitab WA Bisnis, WhatsApp Business memiliki fitur yang kaya dan cocok dijalankan untuk mengembangkan usaha. Kamu bisa mengunduhnya di Google Play Store maupun AppStore.

Ada beberapa fitur yang bisa digunakan oleh penjual di WhatsApp Business, yaitu: profil bisnis, katalog, perpesanan, tautan ke Facebook maupun Instagram.

WhatsApp Business bisa diunduh di Google Play Store (untuk perangkat Android) atau App Store (untuk perangkat iOS). Setelah diunduh, ikuti langkah-langkah instalasi dan mulailah mengenal fitur-fitur yang ada di WhatsApp Business. Begini cara menggunakan WhatsApp Business:

1. Lengkapi Informasi Profil

Langkah pertama untuk menggunakan WhatsApp Business adalah dengan membuat info profil. Di sini, pengguna bisa membuat profil dengan rincian seperti alamat, deskripsi bisnis, jam kerja, katalog produk, pesanan, dan situs web. Dengan begitu, kamu bisa membantu pelanggan mendapatkan informasi penting dengan cepat.

Cara mengisi profil bisnis bisa dilakukan melalui menu Business Settings di Pengaturan WhatsApp Business. Setelah mengisi semua kolom yang disediakan, jangan lupa tekan tombol Save.

2. Buat Katalog Produk

Setelah info profil tuntas, selanjutnya kamu harus membuat katalog produk. Fitur katalog berfungsi sebagai etalase berbagai produk yang bisa dibeli customer. Tak cuma itu, kamu juga bisa mengirim tautan produk kepada customer dengan mengirimkan tautan produk.

2. Gunakan Fitur Chat Otomatis

Ilustrasi cara menggunakan WhatsApp Business. Foto: WhatsApp

WhatsApp Business punya fitur pesan otomatis yang berfungsi merespon pelanggan secara cepat, bahkan bisa bekerja saat kamu sedang offline. Fitur ini dapat mengirim pesan ke pelanggan dengan cepat.

Selain mengirim balasan otomatis, WhatsApp bisnis juga memperbolehkan kamu untuk mengirim pesan sambutan kepada pelanggan yang baru pertama kali mengirim pesan kepada kamu atau kontak yang 14 hari tidak aktif chat.

Masih mengutip Riyadi (2021), fitur pesan ini berfungsi membalas pesan secara otomatis saat di luar jam kerja yang sudah ditentukan. Kamu bisa menyesuaikan isi pesan sesuai keinginan.

Baca juga: Awas Penipuan Modus Action Button View WhatsApp, Jangan Klik Apa pun

3. Manfaatkan Grup dan Siaran

​​Kontak dari WhatsApp Business bisa diberikan label sesuai kategori untuk memudahkan kamu mengelompokkan customer. Jadi kamu tidak akan bingung mengingat siapa pemilik kontak hanya dengan labelnya, apalagi kalau kontak WhatsApp Business kamu ada ribuan.

Dengan grup dan siaran, kamu bisa mengelompokkan kontak atau pelanggan untuk mengirim pesan kepada mereka secara bersamaan. Ini membantu kamu dalam mengirimkan informasi atau penawaran kepada kumpulan tertentu dengan lebih efisien.

4. Unggah Status Bisnis

Dengan status WhatsApp Business, kamu bisa mengunggah pembaruan, promosi, atau kegiatan terbaru. Ini adalah cara yang baik untuk tetap terhubung dengan customer bisnis kamu.

5. Analisis Statistik Pesan dan Evaluasi

WhatsApp Business menyediakan fitur analisis sederhana yang memungkinkan kamu untuk melacak kinerja akun bisnis. Kamu bisa memantau jumlah pesan terkirim, diterima, dan dibaca oleh pelanggan.

Setelah membuat akun WhatsApp Business, jangan lupa terus promosikan produk-produk atau jasa yang kamu jual. Tujuannya tentu meningkatkan jangkauan dan ketertarikan customer terhadap brand kamu.

(SLT)