Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kesalahan 404 Artinya Apa? Ini Penjelasan dan Sejarahnya
21 Desember 2023 15:36 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari How To Tekno tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Artikel ini akan menjelaskan kesalahan 404 artinya apa, serta sejarahnya. Jadi, simak informasi selengkapnya di bawah ini hingga selesai.
Kesalahan 404 Artinya Apa?
Error 404 atau kesalahan 404 artinya apa? Ini adalah kode galat yang paling sering dijumpai pengguna Internet, saking populernya bahkan sering dijadikan meme sebagai bentuk kekecewaan pada suatu hal.
Merangkum lifewire.com, kesalahan 404 artinya halaman yang diakses tak dapat ditemukan server karena adanya kesalahan pada kode status HTTP.
Sementara itu, apabila pengguna menjumpai kode galat ini, tak perlu takut karena tak berdampak pada perangkat ataupun aplikasi yang dipakai untuk menjelajah Internet . Seperti yang sudah disinggung sedikit di atas, kode ini bisa diabaikan.
Beberapa hal yang membuat kode 404 muncul adalah halaman situs web sudah dihapus atau dipindahkan, URL atau tautan yang dimasukkan pengguna salah, adanya masalah pada pengaturan DNS, terdapat cache, dan kerusakan pada situs web.
ADVERTISEMENT
Lebih lanjut, mengutip kumparanTECH, CEO dan founder perusahaan Internet Narrativ, Shirley Chen, dalam tulisannya di situs World Economic Forum, pada 2018 lalu, menyebutkan bahwa 30 persen dari semua tautan di web dialihkan ke halaman 404 karena adanya beberapa kesalahan.
Baca Juga: Cara Mengatasi Error 404 pada Website
Sejarah Kesalahan 404
Saking populernya, eror 404 tak hanya dijumpai saat terjadi kesalahan menjelajah Internet. Kode ini sudah menjadi meme, gambar desain di kaos, berbagai komik, dan lainnya. Juga sering digunakan untuk menunjukkan kritik karena kekecewaan terhadap suatu hal.
Disadur dari kumparanTECH, kesalahan 404 dipercaya beberapa orang muncul pada awal 2000-an, yaitu dari ruang 404, ruang server web pertama di CERN (Organisasi Eropa untuk Riset Nuklir di Swiss).
ADVERTISEMENT
Tim Berners Lee, penemu World Wide Web, juga dianggap memiliki kantor di ruangan 404 tersebut. Para peneliti pun memberikan respons mengenai permintaan web dengan mengirim kode 404 apabila mereka tak menemukan halaman yang tak diinginkan pengguna.
Namun, teori tersebut terbukti salah. Perintis World Wide Web yang menjadi rekan Tim Berners Lee, yaitu Robert Cailliau, menyangkal bahwa teori kode 404 yang berasal dari ruangan di CERN tersebut.
Kode kesalahan 404 sebenarnya hanya pesan singkat yang dibuat pengembang web pada saat itu agar pesan yang disampaikan lebih ringkas. Kode 404 dipilih dengan alasan memori komputer pada masa itu yang masih sangat kecil, yaitu sekitar 64 MB.
(NSF)