Konten dari Pengguna

Wakapolres Tulungagung Hadiri Pembukaan Kejuaraan Pencak Silat Bupati CUP 2024

24 Desember 2024 12:04 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Humas Polres Tulungagung tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Wakapolres Tulungagung Hadiri Pembukaan Kejuaraan Pencak Silat Bupati CUP 2024
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Tulungagung - Ajang pencarian bibit - bibit atlet pencak silat asal dari Kabupaten Tulungagung melalui kejuaraan pencak silat Bupati Tulungagung Cup 2024.
ADVERTISEMENT
Kegiatan yang diikuti sekitar 209 orang peserta yang berasal dari perwakilan perguruan pencak Silat se-Kab. Tulungagung nantinya akan berlangsung 3 Hari, 23 hingga 25 Desember 2025 di Gor Lembupeteng.
Dalam pembukaannya dihadiri Asisten Pemerintahan dan Kesra Agus Prijanto Utomo, S.E, Wakapolres Kompol Chistian Bagus Yulianto, S.H, S.I.K, M.Si, Danramil Kota Kapten Didik Iriyanto, Kepala Dispora Tulungagung, Ketua KONI Cab. Tulungagung, Ketua IPSI Cab. Tulungagung dan Para Ketua Perguruan Pencak Silat se-Kab. Tulungagung.
Wakapolres Tulungagung dalam sambutannya mengatakan, kejuaraan pencak silat tingkat kabupaten dalam rangka hari jadi Kabupaten Tulungagung merupakan momen yang spesial.
"Spesial karena adik-adik kita mulai dari usia dini sampai dengan usia remaja akan ikut berkontestasi dalam kejuaraan pencak silat, harapan Kita semua adik-adik sekalian para peserta silakan manfaatkan dengan baik", ujar Kompol Christian dalam sambutannya.
ADVERTISEMENT
Kompetisi ini sebagai salah satu sarana nya untuk meraih prestasi seperti yang baik.
"Momen ini dapat dijadikan ajang silaturahmi dan memupuk tali persaudaraan, maupun memupuk jiwa kebersamaan nya untuk mencapai suatu tujuan yang baik", sambungnya.
"Kami harapkan para peserta nantinya bisa mewakili menjadi atlet sekaligus yang mempunyai kualitas, yang diharapkan pada masa sekarang maupun masa yang akan datang menjadi tunas khususnya dari Kabupaten Tulungagung yang dapat mengharumkan nama Kabupaten itu sendiri kemudian nama provinsi Jawa Timur kemudian nama bangsa Indonesia", tandasnya.
Sementara itu dalam sambutannya Asisten Pemerintahan dan Kesra Agus Prijanto Utomo mengatakan, pertandingan pencak silat seperti ini memang harusnya rutin dilaksanakan.
"Pertandingan ini untuk melatih bakat serta kemampuan para atlet dari masing-masing perguruan se Kabupaten Tulungagung sehingga anak-anak yang mempunyai minat dan bakat sejak kecil sudah dilatih untuk menjadi atlet", ujarnya.
ADVERTISEMENT
"Pertandingan seperti ini harus terus ditingkatkan untuk mengasah kemampuan mereka dan memberikan tempat bertanding untuk para calon atlet pencak silat sehingga membentuk mental juara dan nantinya bisa membawa nama baik Kabupaten Tulungagung di tingkat nasional maupun internasional", harapannya.