Pengusaha Mikro Belajar Konten Kekinian Langsung dari Instruktur Gen Z

Konten kekinian telah menjadi kunci utama dalam komunikasi pemasaran digital dan pertumbuhan bisnis, khususnya bagi usaha mikro. Penting bagi pengelola usaha mikro untuk mengikuti tren terkini, tidak terbatas hanya soal mengikuti mode, tetapi juga kesadaran akan kehadirkan audiens yang terus berubah sebagai target pasar terbesar di era digital. Penting bagi pelaku usaha mikro untuk terus belajar tentang konten kekinian langsung dari sudut pandang instruktur dari generasi Z atau mereka yang lahir dan besar dalam lingkungan digital. Disamping itu, mereka memiliki pemahaman secara intuitif tentang apa yang dapat menjadi konten yang menarik yang sedang tren dikalangan kelompok ini.

Dokumentasi: Tim Komunitas dan RB (2023)

Telkom University bersama Komunitas Transfumi mengadakan training dan workshop untuk membuat konten promosi digital. Peserta diberikan wawasan terkait Identitas Gen Z yang tumbuh dalam era di mana media sosial bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga platform untuk ekspresi diri. Acara yang dilaksanakan di Gedung Mentrawu, Fakultas Komunikasi binis itu dihadiri oleh 40 (empat puluh) pelaku usaha mikro yang mayoritas dari generasi X dan Y pada 28 November 2023.

Dokumentasi : Tim Komunitas dan RB (2023)

Narasumber program Abdimas , Taufiqurrahman, S.Ikom mengarahkan pelaku usaha Mikro untuk mengetahui bahwa konten yang mereka ciptakan perlu lebih autentik, inovatif, dan menarik bagi audiens yang lebih muda. Ketua Abdimas, Dini Salmiyah Fitrah Ali, SS., M,.Si menjelaskan bahwa pelajaran langsung dari dari sudut pandang Gen Z, dapat memberi pengelola usaha mikro wawasan baru terkait cara berkomunikasi dengan profil pasar terbesar saat ini.

Dokumentasi : Internal FKB Telkom University (2023)

Generasi Z, yang dikenal sangat mahir dalam teknologi dan mampu menyesuaikan diri dengan perubahan, dapat membantu pengelola usaha mikro mengikuti perkembangan teknologi dan tren media konten yang bergerak cepat dan mengalami berbagai perubahan. Generasi Z dapat mengajarkan pengelola usaha mikro tentang platform terbaru, algoritma media sosial, dan cara membuat konten yang sesuai dengan tren saat ini. Hal ini ditandai dengan pemateri yang memberikan pemahaman mendalam tentang penggunaan aplikasi editing seperti VN, Capcut, dan Inshot, dengan fokus pada pengoptimalan elemen visual dalam video promosi serta teknik pengambilan gambar yang efektif.

Tim dosen dari Telkom University , Rizca Haqqu, S.Sn., M.I.Kom memaparkan bahwasannya belajar tentang konten kekinian dari instruktur Gen Z bukan hanya tentang mengikuti tren, tetapi tentang memahami cara berkomunikasi efektif dalam lingkungan digital yang terus berubah. Bagi pengelola usaha mikro, ini berarti kesempatan untuk terhubung dengan audiens yang lebih luas dan relevan guna meningkatkan pangsa pasar mereka dengan target pasar baru.