Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
3 Pemain yang Jadi Kandidat Terkuat Peraih Puskas Award 2019
5 September 2019 15:28 WIB
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Beberapa hari lalu, tepatnya Senin (2/9), kandidat peraih penghargaan Pemain Terbaik FIFA tahun 2019 akhirnya diumumkan. Nantinya, pada 23 September 2019, bertempat di Teatro alla Scala di kota Milan, satu dari tiga nama teratas bakal terpilih memenangi salah satu penghargaan individu paling prestisius di dunia.
ADVERTISEMENT
Sorotan tentu bakal tertuju kepada Virgil van Dijk, Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo yang kembali jadi nama teratas. Sebelumnya, ketiga pemain tersebut juga jadi yang menghiasi calon pemain terbaik UEFA. Namun, selain memperebutkan penghargaan pemain terbaik, di hari yang sama juga bakal diumumkan pemain dengan gol terindah sepanjang musim.
Dari semua gol yang dicetak medio 16 Juli 2018 sampai 18 Juli 2019, 10 pemain kemudian masuk sebagai kandidat pencetak gol terindah musim lalu. Tujuh kandidat merupakan pesepak bola pria, sementara tiga diantaranya perempuan. Tahun ini pun jadi edisi terbanyak yang diisi kandidat pemenang perempuan.
Adapun tujuh dari 10 nama tersebut adalah Mateus Cunha dari RB Leipzig, Zlatan Ibrahimovic dari LA Galaxy, Ajara Nchout bersama Timnas Kamerun, Fabio Quagliarella dari Sampdoria, Amy Rodriguez dari Utah Royals, Billie Simpson dari Cliftonville Ladies, dan Andros Townsend yang membela Crystal Palace.
ADVERTISEMENT
Bersamaan dengan pengumuman kandidat pemain terbaik, tiga nama juga keluar sebagai finalis calon peraih Puskas Award. Adapun gol dari Lionel Messi, Juan Quintero, dan Daniel Zsori bakal bersaing jadi terbaik dari yang terbaik. Berangkat dari sana, berikut tiga gol yang bakal bersaing sebagai yang terbaik di Puskas Award edisi 2019.
1. Juan Quintero vs Racing Club
Kala River Plate menang 2-0 atas Racing Club di Liga Super Argentina pada 10 Februari 2019 silam, satu gol yang diciptakan Juan Quintero mungkin bisa disebut sebagai salah satu yang terbaik sepanjang masa.
Pasalnya, gelandang serang asal Kolombia tersebut mencetak gol lewat tendangan bebas dari jarak hampir 30 meter. Kala sebagian besar tentu bakal melakukan umpan ke kotak penalti, pemain berusia 26 tahun tersebut memilih langsung mengirim bola ke pojok kanan atas gawang dan tak bisa dibendung Gabriel Arias.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, Quintero memang merupakan salah satu bakat muda yang menjanjukan. Namun, dirinya gagal bersinar saat pindah ke Eropa lantaran kerap terpapar cedera. Kembali ke Amerika Selatan, Quintero perlahan menemukan kembali performanya. Musim lalu, dirinya membantu River Plate menjuarai Copa Libertadores.
2. Lionel Messi vs Real Betis
Kualitas seorang Lionel Messi jelas sudah tak diragukan lagi dalam dunia sepak bola. Total 603 gol sepanjang karier jadi bukti konkret dirinya sebagai salah satu yang terbaik sepanjang masa. Berbagai gol indah pun diciptakan sepanjang karier Messi, membuatnya jadi finalis Puskas Award di tujuh edisi berbeda.
Meski paling sering masuk nominasi Puskas Award, Messi masih belum pernah memenangi penghargaan tersebut. Adapun musim ini penyerang berkebangsaan Argentina tersebut kembali berpeluang mencatatkan namanya sebagai pencetak gol terindah musim 2018/19, yaitu lewat salah satu gol dari hattricknya kontra Real Betis.
ADVERTISEMENT
Kala itu, di Liga Spanyol pekan ke-28, umpan satu-dua dengan Ivan Rakitic langsung diteruskan pemain berjuluk La Pulga tersebut dengan tendangan dari jarak 17 meter. Bola kemudian terbang mengambang masuk ke gawang, membuat lompatan Pau Lopez tak berarti. Mungkinkah tahun ini jadi saat Messi menang Puskas?
3. Daniel Zsori vs Ferencvaros
Buat pemain berusia 18 tahun, mencetak gol di laga debut jelas merupakan sesuatu yang spesial. Terlebih gol salto yang dicetak pada menit 90+3 tersebut menyelamatkan timnya dari hasil imbang kontra rival perebutan gelar di laga kandang. Adapun Daniel Zsori, sosok dibalik gol dramatis tersebut.
Kala itu skor 1-1 hingga menit 90 membuat publik mengira laga bakal berakhir imbang. Namun, Zsori yang debut profesional usai masuk di menit ke-81, sukses mencetak gol kemenangan Debrecen atas Ferencvarosi. Adapun gol tercipta usai Zsori menyambut umpan jarak jauh rekannya dengan overhead kick.
ADVERTISEMENT
Kini, selain gol indahnya membawa Debrecen menang 2-1 atas sang rival Ferencvarosi, Zsori juga masuk tiga besar nominasi peraih Puskas Award 2019. Bila akhirnya jadi pemenang penghargaan tersebut, tentu bakal jadi hal yang spesial buat pemain berusia 18 tahun tersebut. (bob)
Baca lebih banyak informasi mengenai berita artis/berita heboh/info bola /dan lifehack lebih nyaman di aplikasi kumparan.
Download aplikasi Android di sini .
Download aplikasi iOS di sini .