Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Moratti Inginkan Duet Mertens-Lukaku di Inter Milan
5 Juni 2020 14:43 WIB
Tulisan dari Info Bola tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Eks Presiden Inter Milan, Massimo Moratti, mendambakan duet Romelu Lukaku dan Dries Mertens di lini serang I Nerazzurri musim depan.
ADVERTISEMENT
Mertens belakangan ini disebut-sebut bakal hengkang dari Napoli. Pasalnya, kontrak penyerang asal Belgia itu bersama Napoli akan segera habis pada 30 Juni 2020.
Namun, hingga kini, pembicaraan mengenai kontrak baru antara Mertens dan I Partenopei belum menemui titik terang. Alhasil, beberapa klub kabarnya mulai bergerak mendekati pemain berusia 33 tahun itu, seperti Inter Milan dan Chelsea.
Bahkan ada kabar yang menyebutkan bahwa Inter jadi prioritas Mertens jika nantinya ia pergi dari Napoli. Alasannya ada dua: Mertens ingin tetap bermain di Serie A dan ingin satu tim dengan rekannya di Timnas Belgia, Romelu Lukaku.
Nah, hal tersebut disambut baik oleh Moratti yang kini hanya menjadi pendukung setia tim asuhan Antonio Conte tersebut.
ADVERTISEMENT
"Saya akan sangat senang melihat Mertens di Inter Milan. Dia akan tandem ideal bagi Lukaku," ucap Moratti, dikutip dari Football Italia.
Di musim debutnya bersama Inter, Romelu Lukaku mampu tampil garang. Ia berhasil mengemas 23 gol dan 5 assist dari 35 laga di semua ajang.
Selain itu, Lukaku mampu membentuk duet yang serasi dengan Lautaro Martinez. Namun, kini Lautaro diisukan akan segera hengkang ke Barcelona.
Massimo Moratti mengaku bahwa tak bisa memprediksi masa depan Lautaro bersama Inter. Namun, ia meyakini bahwa proses negosiasi Inter dan Barcelona akan segera tuntas.
"Saya tidak tahu apa yang akan terjadi dengan Lautaro, tetapi saya merasa bahwa masalah ini akan segera mencapai puncaknya," pungkasnya.
ADVERTISEMENT
Live Update
Pada 5 November 2024, jutaan warga Amerika Serikat memberikan suara mereka untuk memilih presiden selanjutnya. Tahun ini, capres dari partai Demokrat, Kamala Harris bersaing dengan capres partai Republik Donald Trump untuk memenangkan Gedung Putih.
Updated 5 November 2024, 21:56 WIB
Aktifkan Notifikasi Breaking News Ini