Berapa Jumlah Bola Baja pada Stang Kemudi Sepeda Motor Honda Win? Ini Jawabannya

Honda Win (Foto: dok: http://thuexemaylaocai.com/)

Berapa jumlah bola baja yang terdapat stang kemudi sepeda motor Honda jenis Win? Berikut pembahasannya untuk Anda.

Honda Win adalah salah satu motor legenda dari PT Federal Motor sekarang PT Astra Honda Motor (AHM). Motor ini menggantikan Honda 90Z alias Honda Astra. Sejalan dengan evolusi yang dialami Honda Super Cub ke Honda Astrea, Honda Win juga dikemas dengan desain yang lebih kotak ketimbang Honda 90Z.

Motor kesayangan milik Si Doel yang diperankan oleh Rano karno ini masih sangat dicari oleh para pecinta motor jadul. Motor ini sendiri diluncurkan pada tahun 1984.

Meski banyak penggemarnya tak membuat motor jenis ini lepas dari masalah. Para pemilik Honda win sekarang banyak mengeluhkansetang yang mulai memiliki kerusakan. Salah satunya membuat pemilik harus mengganti bola baja yang terdapat pada setang. Lantas berapa jumlah bola baja yang terdapat pada setang kemudi? ini informasinya untuk Anda.

Jumlah Bola Baja yang Terdapat pada Setang Kemudi Sepeda Motor Honda Jenis Win

Honda WIN 100. Foto: olx.co.id

Dikutip dari berbagai sumber, jumlah bola baja yang terdapat pada setang kemudi Sepeda Motor Honda jenis win, gl 100, gl pro, gl max, tiger, mega pro adalah sebanyak 42 butir. Jumlah ini dengan rincian 21 butir di atas dan 21 butir di bawah.

Kelebihan Honda Win

Selain bentuknya yang unik, Honda Win masih menjadi incaran banyak penggemar motor jadul karena beberapa kelebihannya berikut ini:

Poin pertama yang harus kamu ingat saat menyebut Honda Win adalah daya tahan. Motor 'laki' yang satu ini memang sudah dibuat tahan banting. Anda boleh cari sendiri, hampir tidak ada testimoni buruk yang disematkan pada performa atau pun perawatan pada motor semi-trail ini.

Hal berikutnya yang sangat akrab dengan Honda Win adalah irit. Dilengkapi dengan tangki bensin 8 liter, berdasar pengakuan beberapa pengguna, Honda Win disebutkan dapat menempuh sekitar 50 km dengan 1 liter bensin. Tidak heran kalau motor yang satu ini selain cocok untuk touring juga menjadi idola untuk urusan niaga. Pada masa jayanya di tahun 1990-an hampir semua pegawai negeri menjadikan Honda Win sebagai kendaraan operasional.

Bagi para pengusaha kelas menengah pun, Honda Win juga menjadi pilihan yang tepat, adanya bracket di bagian belakang sepeda motor menunjukkan bahwa motor ini juga bisa digunakan untuk membawa banyak barang.

Yang tidak boleh dilupakan juga Honda Win termasuk motor yang ringan dan ramping. Meski mengambil model motor 'laki', bobotnya hanya sekitar 100kg dan bentuknya juga tidak bongsor, sehingga untuk ukuran orang Indonesia Honda Win terlihat pas.

Tidak boleh dilupakan juga Honda Win yang mempopulerkan penggunaan mesin 4-tak yang lebih ramah terhadap lingkungan. Di saat para kompetitor masih berfokus dengan penggunaan mesin 2 langkah, Honda tanpa ragu memaksimalkan mesin minim asap ini.

(HDZ)