Konten dari Pengguna

Kenapa Kepala Aki Mobil Berkerak? Ini 3 Penyebabnya

27 Juni 2024 12:10 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Infootomotif tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi aki mobil. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi aki mobil. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Kerak sering muncul di sekitar kepala aki mobil. Meski kondisi tersebut merupakan hal yang normal terjadi, namun bukan berarti pemilik kendaraan dapat mengabaikannya begitu saja.
ADVERTISEMENT
Adanya kerak bisa menyebabkan sejumlah masalah, seperti berkurangnya masa pakai baterai dan memicu masalah pada sistem kelistrikan di dalam kendaraan.
Oleh karena itu, penting bagi pengguna mobil untuk memahami apa saja hal yang dapat membuat kepala aki berkerak. Simak pembahasan lebih lengkap pada uraian yang disajikan di bawah ini.

Penyebab Kepala Aki Mobil Berkerak

Ilustrasi penyebab kepala aki mobil berkarat. Foto: Unsplash
Kerak pada aki mobil kerap terjadi pada aki basah ataupun aki kering. Kondisi ini terjadi ketika cairan aki yang mengandung asam sulfat (H2S04) menguap dan bersentuhan dengan kelembapan udara atau logam kepala aki.
Kemunculan kerak biasanya ditandai dengan adanya gumpalan atau serbuk berwarna putih. Adanya karat pada kepala aki mobil umumnya dapat disebabkan oleh beragam faktor.
ADVERTISEMENT
Mengutip dari laman Auto Technology, berikut ini adalah sejumlah hal yang bisa mempengaruhi terbentuknya kerak.

1. Aki Sudah Tua

Secara umum, usia penggunaan aki mobil memiliki rentang waktu antara tiga hingga lima tahun. Aki biasanya akan lebih rentan terhadap korosi saat mencapai masa kedaluwarsa mereka.

2. Pengisian Daya Aki Berlebihan

Selain berbahaya, pengisian daya terlalu lama dapat meningkatkan suhu internal baterai menjadi lebih tinggi. Panas tersebut memungkinkan cairan elektrolit berkembang.
Tekanan kemudian mendorong elektrolit keluar dari baterai, yang dapat memulai proses pembentukan kerak. Oleh karena itu, penting bagi pemilik mobil untuk memperhatikan lama waktu untuk mengisi daya aki mobil.
Durasi pengisian aki mobil dapat ditentukan berdasarkan sumber pengisian daya dan berapa banyak energi yang tersisa di aki.
ADVERTISEMENT
Hal serupa juga terjadi pada mobil memiliki aki yang dapat diisi ulang. Menambahkan terlalu banyak cairan dapat menyebabkannya bocor keluar dari ventilasi baterai dan memicu pertumbuhan jamur atau kerak.

3. Kerusakan pada Aki

Aki yang rusak atau rusak juga bisa berkontribusi pada pembentukan kerak atau serbuk putih di sekitar kepala aki.
Jika baterai rusak, cairan asam baterai dapat bocor keluar dari terminal dan menumpuk di sekitarnya. Interaksi cairan dengan logam dapat memicu korosi karena elektrolit yang berasal dari aki.
Ketika sudah muncul kerak seperti jamur, pengguna mobil tidak perlu mengganti aki dengan yang baru. Cara mengatasinya bisa cukup dengan membersihkan karat yang terbentuk di sekitar kepala aki.
Setelah dibersihkan, pastikan pemasangan aki dilakukan dengan benar dan kencang. Hal ini penting supaya proses penyaluran listrik bisa berjalan dengan sempurna.
ADVERTISEMENT
(SA)