Komponen Mesin Mobil dan Fungsinya

Ilustrasi komponen mesin mobil. Foto: dok. caranddriver

Mengenali komponen mesin mobil merupakan langkah awal dalam meningkatkan kewaspadaan terhadap kendaraan, khususnya dalam masalah perawatan. Bagi yang belum tahu, berikut komponen mesin mobil dan fungsinya.

Dikutip dari laman Hyundai, mesin merupakan komponen yang umumnya berada di bawah kap mobil dan berfungsi untuk menjalankan sebuah kendaraan. Mesin mobil sering juga disebut sebagai jantung dari sebuah kendaraan karena fungsinya yang begitu krusial.

Mesin mobil sendiri memiliki beberapa jenis, namun secara garis besar mesin mobil yang kerap digunakan saat ini adalah mesin berjenis Internal Combustion Engine (ICE) atau pembakaran internal.

Mesin mobil pembakaran internal adalah jenis mesin yang dapat mengkonversi energi kimia dari bahan bakar menjadi energi mekanis. Bahan bakar yang menjadi konsumsi kendaraan ini nantinya akan diubah menjadi energi termal yang berguna untuk membuat komponen mekanis bergerak.

Tentunya mesin mobil jenis ini tidak bisa bekerja secara optimal tanpa adanya komponen pembantunya. Setidaknya terdapat ratusan komponen yang saling bersinggungan untuk dapat membuat mekanisme mesin berjalan secara optimal.

Meskipun demikian, terdapat lima komponen utama mesin mobil yang perlu Anda ketahui fungsinya. Maka dari itu, berikut informasinya.

Komponen Mesin Mobil

Ilustrasi komponen mesin mobil. Foto: Dok. Istimewa

Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, jenis mesin yang kerap digunakan oleh mobil saat ini adalah mesin berjenis pembakaran internal. Nah pada jenis mesin ini setidaknya terdapat lima komponen utama yang perlu Anda ketahui fungsinya, mulai dari kepala silinder, blok silinder, piston, poros engkol, dan transmisi. Berikut fungsinya dikutip dari laman Carmudi:

1. Kepala Silinder

Kepala silinder adalah komponen utama dalam mesin mobil. Komponen ini terletak pada blok silinder bagian atas dan bisa Anda lihat dengan mata telanjang. Umumnya kepala silinder terbuat dari campuran besi tuang dan aluminium ringan.

Fungsi dari kepala silinder pun beragam, mulai dari sebagai ruang pembakaran, tempat meletakkan busi, tempat kerja katup, tempat sirkulasi oli, water jacket, dan saluran intake serta exhaust.

2. Blok Silinder

Blok silinder merupakan jantung dari mesin mobil yang terletak di bawah kepala silinder yang mana keduanya dikaitkan dengan baut dan gasket. Fungsi utama dari komponen ini adalah sebagai tempat naik turunnya piston.

Fungsi lain dari blok silinder adalah mengarahkan energi pembakaran, tempat terjadinya mekanisme poros engkol, dan menjaga suhu komponen mesin.

3. Piston

Piston merupakan komponen yang memiliki fungsi besar dalam mekanisme mesin, mulai dari menciptakan kompresi, mengubah energi panas menjadi energi mekanis, menghisap udara masuk ke silinder, dan mendorong gas sisa pembakaran keluar.

Mekanisme piston adalah naik turun dengan memiliki Titik Mati Atas (TMA) dan Titik Mati Bawah (TMB).

4. Poros Engkol atau Crankshaft

Poros engkol merupakan komponen mesin yang bertugas untuk mengubah gerak piston yang lurus naik turun menjadi gerakan memutar. Putaran ini nantinya akan diteruskan langsung ke transmisi mobil yang membuat kendaraan dapat bergerak maju atau mundur.

5. Transmisi

Transmisi adalah komponen yang bertugas sebagai pengatur torsi serta tenaga yang diperlukan oleh mobil. Secara garis besar, terdapat dua sistem transmisi yang kerap digunakan oleh mobil, yaitu transmisi manual dan transmisi otomatis.

Demikianlah informasi seputar komponen mesin mobil beserta fungsinya. Agar lebih mengenali kendaraan, Anda juga disarankan untuk mengenali komponen-komponen pembantu dari komponen utama mesin mobil yang sudah disebutkan di atas.

(AA)