Konten dari Pengguna

d'Alba produk mana? Inilah Jawaban dan Keunggulannya

Info Produk
Menyajikan informasi seputar produk gadget hingga kendaraan yang terkini, terupdate, dan terlengkap.
14 Desember 2024 12:20 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Produk tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
d'Alba produk mana? Foto adalah produk d'Alba. Sumber: dalba.com.
zoom-in-whitePerbesar
d'Alba produk mana? Foto adalah produk d'Alba. Sumber: dalba.com.
ADVERTISEMENT
d'Alba produk mana? Salah satu wanita yang dianggap tercantik di Indonesia adalah Nikita Willy. Ketika Nikita Willy menjadi brand ambassador produk kecantikan, banyak yang tertarik untuk mengetahuinya.
ADVERTISEMENT
Kulit yang bercahaya, bening dan licin seperti kulit Nikita Willy merupakan dambaan banyak wanita. Namun, sebelum menggunakan d'Alba yang dipromosikan Nikita Willy, perlu ditelusuri lebih dahulu asal-usul merek ini.

d'Alba Produk Mana?

d'Alba produk mana? Foto adalah produk d'Alba. Sumber: dalba.com.
Meski harga produk-produk d'Alba tidak murah, namun produk kecantikan premium ini cukup populer di Indonesia. Banyak yang mengatakan bahwa d'Alba merupakan produk Korea Selatan meski nama tersebut tidak seperti nama Korea.
Di pasar global, nama tidak tergantung dengan asal negara, melainkan visi, misi atau filosofi yang ingin diusung pendirinya. Untuk mengetahui d'Alba produk mana, berikut adalah penjelasannya, yang dikutip dari www.dalba.com.

1. Inspirasi d'Alba

d'Alba menyebut truffle dalam deskripsi produk-produknya. Truffle sudah digunakan di dapur-dapur Romawi Kuno pada tahun 23-79 M. Pada zaman Renaisans, truffle disajikan di pesta-pesta, termasuk untuk menjamu Caterina de'Medici dan Lucrezia Borgia.
ADVERTISEMENT
Pendiri d'Alba terinspirasi untuk menggunakan tanaman yang sangat berharga ini. Truffle diketahui memiliki kandungan vitamin C, vitamin B12, mineral, dan asam amino yang meningkatkan elastisitas dan efek antioksidan.
Dari berbagai jenis truffle, d'Alba memilih truffle putih karena dianggap paling berharga sehingga disebut juga underground diamond. Truffle putih hanya ada di Alba, Piedmont, Italia, yang merupakan Situs Warisan Dunia UNESCO.
Truffle putih hanya dapat dipanen 7-10 tahun sekali pada bulan September hingga Januari. Truffle putih diformulasikan dengan tokoferol menghasilkan Trufferol untuk perawatan elastisitas kulit.

2. Profil d'Alba

Berdasarkan bahan-bahan di atas, merek ini menyebut dirinya sebagai Premium Vegan d'Alba. Produk d'Alba didominasi oleh produk perawatan kulit yang bisa digunakan oleh pemilik kulit sensitif. Produk terlarisnya berupa serum untuk wajah.
ADVERTISEMENT
Sedangkan sebagai perusahaan, d'Alba telah menandatangani kerja sama dengan Alba Tartufi SRL pada tahun 1988 untuk membangun ekstrasi truffle putih secara profesional. Metode ekstrasinya disebut 3CMTE.
Meski bahan utamanya dari Italia, tapi CEO sekaligus pendiri d'Alba yang bernama Ban Seong-yeon berasal dari Korea Selatan. Kantor dan pusat operasi d'Alba berada di Korea Selatan.
Dari penjelasan di atas dapat disimpulkan bahwa jawaban tentang d'Alba produk mana adalah produk di bawah merek dari Korea Selatan tapi menggunakan bahan utama dari Italia. Nama d'Alba merujuk pada asal bahan yang digunakan. (lus)