Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Kenapa Anak Tengah Selalu Diabaikan oleh Orang Tua?
18 November 2024 18:55 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari info psikologi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Orang tua sering kali memberikan perlakuan berbeda kepada anak sulung, anak tengah, dan bungsu. Hal tersebut menjadikan urutan kelahiran anak memengaruhi pembentukan karakter dan mentalnya.
Kenapa Anak Tengah Selalu Diabaikan oleh Orang Tua?
Dikutip dari buku Misteri Perilaku Anak Sulung, Tengah, Bungsu, dan Tunggal, TIM Redaksi VITAMIND (2003:78), anak tengah memiliki beberapa karakteristik perilaku di antaranya, yaitu sering menghindari konflik, cenderung menjadi mediator, independen, sangat loyal, dan selalu merasa menjadi anak yang sendirian di dalam keluarganya.
Selain itu, anak tengah banyak yang pemalu dan pendiam, tetapi juga ada yang senang bergaul dan banyak berbicara. Beberapa perilaku yang dimiliki oleh anak tengah tersebut biasanya juga terbentuk dari pola asuh orang tua.
ADVERTISEMENT
Selain itu, posisi anak tengah mempunyai kecenderungan terjepit karena berada antara saudara yang lebih muda dan lebih tua. Terjepit ini diartikan bahwa anak tengah berada dalam bayang-bayang saudara lainnya.
Anak sulung cenderung memiliki sikap berkuasa dan anak bungsu menjadi seperti bayi yang sering dimanja dalam keluarga. Sementara anak tengah terjebak di antara keduanya. Kemudian orang tua juga cenderung mengistimewakan anak sulung karena sering memegang tanggung jawab.
Sementara orang tua sering memberikan perhatian kepada anak bungsu karena paling kecil dan perlu untuk selalu dijaga. Dengan demikian, anak tengah lebih sedikit mendapatkan perhatian orang tua.
ADVERTISEMENT
Dengan pola asuh tersebut menjadikan anak tengah cenderung memiliki ikatan yang lebih kuat dengan teman. Kemudian juga sering menjadi penengah atau pendamai, karena sering menemukan diri berbeda di antara sesuatu hal.
Kenapa anak tengah selalu diabaikan oleh orang tua? Alasannya karena anak tengah harus mengalah dari adiknya dan harus mengutamakan kakaknya. Hal tersebut menjadikan anak tengah kurang mendapatkan kesempatan dalam melakukan berbagai hal. (PAM)