Konten dari Pengguna

Jika Bola yang Datang ke Arah Penjaga Gawang Masih dalam Jangkauan, Lakukan Ini!

16 Agustus 2022 11:41 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Info Sport tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi penjaga gawang. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi penjaga gawang. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Penjaga gawang atau dalam istilah sepak bola jamak disebut sebagai kiper merupakan pemain yang penting dalam sebuah tim. Ia adalah tembok terakhir pertahanan yang dapat menahan laju bola untuk masuk ke dalam gawang.
ADVERTISEMENT
Jika bola yang datang ke arah penjaga gawang masih dalam jangkauan, maka penjaga gawang tidak perlu meloncat untuk meraih bola. Hal ini merupakan salah satu pemahaman dasar yang perlu dimiliki oleh seorang kiper.
Lebih dari itu, kiper juga menjadi satu-satunya pemain yang dapat menggunakan seluruh anggota tubuhnya untuk menahan atau menguasai bola. Maka dari itu, tanggung jawab yang dimiliki oleh seorang kiper juga sangat besar.
Namun begitu, tidak semua pemain sepak bola dapat menjadi seorang kiper. Selain kemampuan teknis, pemain yang berposisi sebagai kiper juga memerlukan pemahaman tanpa bola yang baik. Untuk lebih lengkapnya, simak informasi berikut ini:

Apa yang Perlu Dilakukan Jika Bola yang Datang ke Arah Penjaga Gawang Masih dalam Jangkauan?

Ilustrasi penjaga gawang. Foto: Unsplash
Dikutip dari buku Menjadi Pemain Sepak Bola yang Tangguh, kiper merupakan pemain yang berada paling belakang. Kiper juga harus memiliki keterampilan menangkap yang baik, kemampuan membaca gerakan bola, ketahanan fisik prima, dan kemampuan bertahan dengan menutup pergerakan pemain depan lawan.
ADVERTISEMENT
Kemampuan tersebut penting untuk dikuasai untuk melakukan berbagai penyelamatan penting guna mengamankan gawang dari serangan lawan. Beberapa di antaranya bahkan memerlukan gerakan tambahan seperti menyusur tanah untuk menahan bola dari arah bawah, hingga melakukan flying save atau penyelamatan sambil terbang untuk menjangkau bola atas.
Gerakan tambahan ini diperlukan jika bola yang datang berada di luar jangkauan penjaga gawang. Namun, jika bola yang datang ke arah penjaga gawang masih dalam jangkauan, maka penjaga gawang tidak perlu memerlukan gerakan tambahan seperti meloncat untuk menjangkau bola.
Dengan begitu, seorang kiper harus memiliki kepekaan dalam melihat situasi dan arah datangnya bola. Hal ini tentunya menjadi kemampuan yang dapat dilatih untuk menjadikan seorang pemain menjadi kiper yang tangguh.
ADVERTISEMENT

Peran Kiper dalam Sepak Bola

Ilustrasi penjaga gawang. Foto: Unsplash
Dalam perkembangan sepak bola modern, tugas seorang kiper tidak hanya sebagai penahan bola saja. Ada beberapa peran tambahan yang dapat dilakukan untuk membantu tim. Dikutip dari Soccer Training Lab, berikut di antaranya:

1. Mengatur Pertahanan

Sebagai pemain paling belakang, kiper tentunya dapat melihat posisi pemain yang ada di depannya dengan jelas. Kiper dapat membantu mengatur pergerakan pemain bertahan jika berada di posisi yang tidak tepat ketika dalam posisi diserang.

2. Playmaking

Kemampuan ini menjadi sesuatu yang jarang dimiliki oleh seorang kiper. Jika ia memiliki kemampuan mengumpan yang baik, seorang kiper dapat mendistribusikan bola kepada pemain depan dengan cepat. Kiper dengan kemampuan jenis ini juga disebut juga sebagai ball playing goalkeeper. Adapun kiper yang memiliki kemampuan playmaking yaitu kiper Liverpool, Alisson Becker dan kiper Manchester City, Ederson.
ADVERTISEMENT

3. Sweeper

Sweeper merupakan peran yang kerap dilakukan kiper untuk membantu pemain bertahan. Tidak jarang, peran ini juga memaksa kiper untuk menjadi pemain bertahan jika bola sudah melewati bek namun masih berada di luar kotak penalti. Sebagai pencinta sepak bola, kamu tentunya sudah tidak asing dengan Manuel Neuer yang kerap melakukan aksi sweeping seperti ini.
Demikian informasi mengenai apa yang harus dilakukan jika bola yang datang ke arah penjaga gawang masih dalam jangkauan.
(MYP)