Ada Pasien Kabur dari Ruang Isolasi RSUD Muara Teweh, Kadinkes: Dia Sudah Sembuh

Lantai 5 RSUD Muara Teweh yang dipakai untuk isolasi pasien corona. (FOTO: Dokumen Ist)

MUARA TEWEH-Seorang pasien yang dirawat di ruang isolasi COVID-19 Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muara Teweh, Kabupaten Barito Utara, Provinsi Kalimantan Tengah, kabur, Minggu, (5/9).

Pasien berinisial SS(51) itu dirawat sejak 22 Agustus 2021 karena positif Corona. Keluhannya pun beragam. Sesak napas, demam, batuk dan tidak napsu makan.

Kepala Dinas Kesehatan Barito Utara, Siswandoyo saat dikonfirmasi via WhatsApp membenarkan adanya satu pasien dari RSUD Muara Teweh yang melarikan diri.

"Berdasarkan laporan dari RSUD Muara Teweh, itu pasien lama. Dia sudah sembuh dan sebenarnya sudah boleh pulang," ujar Siswandoyo.

Siswandoyo menerangkan, pasien tersebut warga jalan Km 30 Kabupaten Barito Utara. Berdasarkan hasil Swab Antigen tanggal 22 Agustus hasilnya positif. Sementara hasil Swab PCR tanggal 30 Agustus hasilnya positif.

"Untuk keadaan umumnya sedang, kesadarannya CM GCS 15, keluhannya yakni sesak , demam, batuk, tidak nafsu makan, tekanan darahnya 116/60 MmHg, nadi 80 x/menit, pernafasan 20 x/menit, suhunya 36’1 C, oksigen dalam darah 96% tanpa oksigen, dan terpasang Inf RL- 20 tpm," terang Siswandoyo.

Sementara itu, berkaitan dengan kronologis pasien tersebut melarikan diri, Kadinkes menjelaskan bahwa SS diketahui melarikan diri sejak pukul 07.30 WIB. Hal itu diketahui oleh salah satu pasien lainnya berinisial SD yang bersebelahan.

"Baru diketahui baru oleh perawat jaga sewaktu jam visite dr. Amalia, yang didampingi sdri. Hotmaria Pane, A.Md. kep pukul 09.00 Wib, pasien sudah tidak ada lagi di kamar I ruang isolasi COVID-19 lantai lima," terang Kadinkes.