Konten dari Pengguna

Hilang Selama 32 Tahun, Cincin Berharga Ini Dijual di eBay

Informasi
Semua informasi ada di sini
28 Januari 2021 15:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Informasi tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Cincin milik Richard Skinner yang hilang selama 32 tahun. Foto: Youtube/NEWS CENTER Maine
zoom-in-whitePerbesar
Cincin milik Richard Skinner yang hilang selama 32 tahun. Foto: Youtube/NEWS CENTER Maine
ADVERTISEMENT
Seorang pria berasal dari Maine, Amerika Serikat, kehilangan cincin berharganya ketika dia berada di bangku SMA pada tahun 1989. Hampir lupa dengan cincin kesayangannya, justru barang itu tak terduga muncul di situs belanja online eBay 32 tahun kemudian.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan laporan dari situs upi.com, pria itu bernama Richard Skinner dari Kota Meddybemps. Dia mengatakan bahwa dia kehilangan cincinnya di Sekolah Menengah Woodland di Baileyville setahun sebelum dia lulus dari sekolah itu.
"Saya selalu memakai cincin itu. Pada suatu hari saya berlarian dan bermain-main di suatu tempat dan saya menyadari cincin telah hilang dari jari saya," kata Skinner kepada WCSH-TV.
Skinner mengatakan dia tidak pernah tahu apa yang terjadi dengan cincin antiknya itu. Tak diduga, seseorang di halaman alumni Sekolah Menengah Woodland di Facebook mengungkapkan seorang wanita tanpa nama telah melihat cincin yang lenyap tahun 1989 dijual di situs eBay.
Sarah Craighead Dedman, editor dari Machias Valley News Observer, menghubungi Goodwill Northern New England, yang menjual cincin itu di eBay. Sarah ingin menelusuri tentang pemilik cincin tersebut sebelum akhirnya ditampilkan pada situs belanja online.
ADVERTISEMENT
Cincin milik Richard Skinner yang hilang selama 32 tahun sempat ditampilkan pada iklan di situs eBay. Foto: Youtube/NEWS CENTER Maine
Meskipun gagal menemukan pemilik cincin sebenarnya, Goodwill Northern New England memutuskan untuk menarik cincin yang dibanderol US$ 9,99 dolar (Rp 1,4 juta) dari iklan dan mengembalikannya kepada Skinner.
"Sangat jarang kami bisa menyatukan kembali barang seperti ini dengan seseorang," kata Heather Steeves, juru bicara Goodwill Northern New England.
"Kami sangat senang bahwa kami dapat melakukan hal yang benar dan mengembalikan barang berharga kepada sang pemilik,” Steeves melanjutkan.
Skinner mengatakan cincin itu kembali ke tangannya saat putrinya bersiap untuk lulus dari sekolah yang sama, yaitu Sekolah Menengah Woodland.
"Cincin ini sangat berarti bagi saya karena ibu saya memberikannya kepada saya dua tahun sebelum dia meninggal dunia karena kanker tulang. Jadi saya senang mendapatkan cincin ini kembali," Skinner mengenang.
ADVERTISEMENT