Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Catur Sagatra 2024 di Museum Benteng Vredeburg Yogyakarta
4 Agustus 2024 10:24 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari MUHAMMAD IQBAL PRASETYO tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Catur Sagatra adalah acara tahunan yang melibatkan 4 (empat) Dinasti Mataram Islam antara lain Karaton Kasunanan Surakarta Hadiningrat, Karaton Ngayogyakarta Hadiningrat, Pura Mangkunegaran Surakarta, dan Pura Pakualaman. Keempat entitas budaya tersebut dikenal sebagai Catur Sagatra, yang memiliki garis keturunan Trah Mataram dan yang menjadi pewaris sah Budaya Mataraman. Acara ini bertujuan untuk mempererat hubungan sosial dan menjaga kelestarian budaya mereka masing-masing.
Menjaga kelestarian budaya sangatlah penting karena budaya merupakan identitas dan warisan yang mencerminkan nilai-nilai, tradisi, dan sejarah suatu masyarakat. Dengan melestarikan budaya, kita tidak hanya menghormati dan menghargai akar sejarah bangsa kita, tetapi juga memastikan bahwa generasi mendatang dapat memahami dan merasakan kekayaan warisan nenek moyang mereka. Selain itu, pelestarian budaya berkontribusi pada keberagaman dan pemahaman antarbudaya, serta memperkaya pengalaman hidup manusia di seluruh dunia. "Acara ini menambah wawasan kita dengan melihat warisan budaya yang kita miliki sebagai bangsa Indonesia," ujar Habib Rakhman (Pengunjung acara Catur Sagatra).
Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, di tahun ini Catur Sagatra tidak hanya menampilkan pertunjukan beksan (tari), namun juga menghadirkan pameran yang berlangsung disekitar lokasi acara. Tema utama keprajuritan pada Pameran Catur Sagatra 2024 yaitu Mahadiwira (Pameran Prajurit Keraton Yogyakarta). Sedangkan tema untuk pertunjukan tari sendiri yaitu Beksan Jayenglaga sebagai puncak acara Catur Sagatra 2024.
ADVERTISEMENT