Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Sang Supeltas dari Bogor
31 Oktober 2024 14:02 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Iqra maulana Abdilah tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Cerita ini dibuat sekitar tahun 2017, sebuah cerita yang awalnya menjadi tugas mata kuliah tapi mungkin bisa menginspirasi untuk banyak orang. Dia adalah Pak Mahfud Sang Supeltas merupakan singkatan dari Sukarelawan Pengatur Lalulintas. Tulisan ini dibuat semata - mata untuk mengapresiasi sang Supeltas yaitu Pak Mahfud.
ADVERTISEMENT
Seorang Sukarelawan Pengatur Lalu Lintas (SUPELTAS) di daerah persimpangan jalan Sancang yang terkenal nyentrik dengan gayanya mengatur lalu lintas ini bernama Pak Mahfud. Pak Mahfud sudah turun kejalan sejak tahun 1995, dari mulai di dekat Tugu Kujang Bogor, di dekat Hotel Salak, dan sampai sekarang ia berada di persimpangan jalan sancang.
Pak Mahfud yang awalnya tergerak karena melihat di sejumlah daerah rawan kemacetan dan semraut jadi dia merasa terpanggil untuk mengatur lalu lintas di tempat tersebut. Perbedaan antara Pak Mahfud dengan orang lain yang biasa mengatur di belokan dan persimpangan adalah dengan penampilannya yang memakai seragam dan gayanya pada saat mengatur lalu lintas.
Tidak banyak yang tau walaupun ia memakai seragam layaknya petugas pengatur lalu lintas, namun sebenarnya ia sama sekali bukan anggota petugas yang dimaksud. Usut punya usut ternyata ia benar-benar sukarelawan dan tanpa ada paksaan untuk mengatur lalu lintas. Selain itu ia juga sering melakukan gerakan-gerakan menarik pada saat bertugas seperti gaya pencak silat, menyapa pengendara, memberikan jempol apabila si pengendara mengikuti perintahnya dan ia juga sering berjoget yang bertujuan juga untuk menghibur para pengendara yang melintas di persimpangan Jln, Sancang.
ADVERTISEMENT