Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Suaka Alam Pulau Kembang: Pesona Kawasan dan Panduan Wisatanya
6 Juli 2024 13:55 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Jendela Dunia tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Saat mendengar nama Pulau Kembang, mungkin banyak yang menduga di pulau tersebut ada banyak bunga atau kembang. Nyatanya, di pulau ini lebih banyak dijumpai kawanan kera daripada bunga warna-warni.
ADVERTISEMENT
Pulau kembang merupakan delta atau tanah endapan yang ada di Sungai Barito, Kalimantan Selatan. Lokasi pastinya ada di sebelah barat kota Banjarmasin.
Mengenal Pulau Kembang, Pulau yang Menjadi Hunian Kera
Pulau Kembang merupakan pulau dengan tipe ekosistem hutan rawa mangrove . Secara administratif, pulau ini terletak di Desa Pulau Alalak, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan.
Berdasarkan situs www.bksdakalsel.com, pulau ini ditetapkan menjadi Taman Wisata Alam di bawah pengelolaan BKSDA Kalimantan Selatan. Kawasan pulau ini mempunyai fungsi yang sangat penting baik itu di tinjau dari keindahan alamnya maupun faunanya.
Flora yang paling banyak ditemui di pulau kembang adalah kera ekor panjang dan bekantan. Bahkan, jika ada pengunjung yang beruntung, bisa jadi akan melihat kemunculan kera berwarna putih.
ADVERTISEMENT
Karena merupakan delta yang ada di tengah Sungai Barito, akses untuk menuju pulau ini menggunakan perahu klotok sewaan. Penyeberangan dari dermaga akan berlangsung sekitar 15 menit.
Jika dari kota Banjarmasing, perjalan menggunakan transportasi sungai sekitar 1 jam dari wisata Siring sungai Martapura di Jalan Piare Tendean. Perjalanan akan mengarungi sungai Martapura hingga tembus ke muara Sungai Barito.
Diperjalanan, pengunjung akan mendapatkan pemandangan pinggiran Kota Banjarmasin yang rumah penduduknya berada di bantaran sungai. Kebudayaan warga Banjar yang mandi dan mencuci serta aktivitas lainnya di sungai jadi pemandangan unik tersendiri.
Berwisata di pulau ini akan menjadi pengalaman yang mengesankan. Wisatawan akan berkelana di hutan melewati titian atau jembatan panjang yang lebarnya sekitar 1 meter. Sebagian jembatan tersebut terbuat dari kayu ulin atau kayu besi, dan sebagian lain sudah beton.
ADVERTISEMENT
Sesampainya di pulau tersebut, wisatawan akan disambut banyak kera yang beberapa di antaranya cukup agresif. Wisatawan bisa membeli kacang atau pisang dan memberi makan kera-kera tersebut.
Itulah penjelasan singkat mengenai Pulau Kembang. Karena statusnya yang masuk menjadi situs dari 54 situs Geopark Pegunungan Meratus Nasional, pulau ini layak untuk dilindungi dan dijaga keberadaannya. (SASH)