Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.86.0
Konten dari Pengguna
Elon Musk Bujuk McDonald's Transaksi Pakai Dogecoin, Begini Tanggapannya
31 Januari 2022 9:22 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Kabar Bisnis tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ia menggunakan media sosial Twitter pribadinya @elonmusk untuk membuat pernyataan yang mengundang berbagai reaksi warganet. Cuitan Elon Musk seringkali berpengaruh pada naik dan turunnya harga mata uang kripto , khususnya Dogecoin.
Dengan mencolek McDonald's, Musk sebagai penggemar Dogecoin, diduga tengah melakukan marketing untuk mempengaruhi harga mata uang kripto berlambang Shiba Inu tersebut.
"Saya akan makan Happy Meal di TV jika McDonald's terima Dogecoin," ujar Elon Musk di Twitter, dikutip pada Senin (29/1/2022).
Cuitan tersebut mengundang beragam tanggapan termasuk dari McDonald's sendiri. Membalas Tweet Elon Musk, McD mengatakan akan menerima tawaran itu jika Musk mau mengakui Grimacecoin. McD juga mengunggah koin bergambar salah satu karakter kartun mereka, Grimace.
Namun, itu hanya lelucon belaka karena sampai saat ini McD tidak merilis uang kripto apapun dengan nama tersebut. Setelah cuitan keduanya, akibatnya banyak trader yang membuat kripto Grimacecoin.
ADVERTISEMENT
Elon Musk juga sukses dengan marketing tweet-nya ditandai dengan kenaikan harga Dogecoin yang dilaporkan Business Insider mencapai 4 persen setelah ia mengunggah pernyataan tersebut. Harga Dogecoin yang awalnya USD 0,135 menjadi 0,14 pada Selasa, 25 Januari 2022.
Beberapa hari sebelumnya pun, Co-Founder Dogecoin, Billy Markus sempat membalas cuitan akun resmi McDonald's dengan mengatakan bahwa ia menginginkan kentang goreng. Mcdonald's membalas dengan mengunggah meme anjing Dogecoin, Shiba Inu yang sedang menggigit kentang goreng.
Sampai saat ini, restoran cepat saji yang sudah berdiri di berbagai belahan dunia itu tak berniat sama sekali untuk mengizinkan transaksi dengan uang kripto.
Meski beberapa perusahaan besar sudah menerima pembayaran mata uang kripto seperti Tesla yang menerima pembayaran Dogecoin, AMC, Visa, Paypal, hingga Whole Foods milik Amazon.
ADVERTISEMENT