Konten dari Pengguna

Bacaan Doa Menyapih Anak Menurut Islam untuk Tenangkan Anak yang Rewel

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
14 Juli 2023 15:09 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi doa menyapih anak dalam Islam. Foto: Unsplash.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi doa menyapih anak dalam Islam. Foto: Unsplash.
ADVERTISEMENT
Bagi sebagian ibu, proses menyapih merupakan tantangan yang besar karena dapat membuat anak gelisah dan sering menangis. Agar diberi kemudahan dan kemantapan hati, doa menyapih anak menurut Islam dapat diamalkan.
ADVERTISEMENT
Menyapih adalah tindakan untuk menyudahi masa menyusui anak. Keputusan untuk menyapih biasanya dilakukan ketika anak sudah mencapai usia dua tahun atau ketika kondisi ibu tidak lagi memungkinkan untuk menyusui.
Pada dasarnya, setiap ibu dianjurkan untuk menyusui anaknya selama dua tahun. Bagi perempuan, menyusui merupakan amalan ibadah. Perintah untuk menyusui juga tercantum dalam Surat Al Baqarah ayat 233, Allah SWT berfirman:
“Dan ibu-ibu hendaklah menyusui anak-anaknya selama dua tahun penuh, bagi yang ingin menyusui secara sempurna. Dan kewajiban ayah menanggung nafkah dan pakaian mereka dengan cara yang patut. Seseorang tidak dibebani lebih dari kesanggupannya."
Pemberian asi dapat dihentikan ketika buah hati menginjak usia dua tahun. Pada usia itu, anak akan mulai belajar makan, sehingga tidak memerlukan nutrisi dari ibu.
ADVERTISEMENT

Tanda Anak Siap Disapih

Ilustrasi doa menyapih anak dalam Islam. Foto: Unsplash.
Setelah mendekati usia dua tahun, beberapa akan secara otomatis menyapih dirinya sendiri tanpa perlu diajari. Namun, ada juga yang perlu dibiasakan.
Proses menyapih sendiri bukanlah hal yang mudah dilakukan. Sering kali saat memutuskan untuk menyapih, anak tidak siap sehingga rewel dan sering menangis. Tentunya ini akan membuat sang ibu dilema dan mempengaruhi kondisi emosional sang ibu.
Karena itu, dukungan dari orang-orang terdekat, terutama suami sangat dibutuhkan. Selain itu menyiapkan mental, mengetahui ciri anak yang siap disapih juga penting agar proses menyapih berjalan lancar dan tanpa drama.
Mengutip buku Buku Ajar Nifas S1 Kebidanan Jilid II yang ditulis Bidan Novita Boru Ginting Munthe, berikut ini tanda anak siap disapih.
ADVERTISEMENT
Proses menyapih dapat dilakukan secara bertahap jika keinginan anak untuk menyusu masih besar. Orang tua juga dapat mengalihkan perhatian anak dengan memberikan kue atau makanan kesukaan atau mengajaknya main.

Doa Menyapih Anak Dalam Islam

Ilustrasi doa menyapih anak dalam Islam. Foto: Unsplash.
Agar proses menyapih berlangsung tanpa hambatan, seorang ibu bisa mengamalkan doa menyapih anak dalam Islam. Doa ini dibaca agar anak tidak rewel sehingga ibu lebih tenang dan mantap untuk menyapih buah hati.
ADVERTISEMENT
Berikut bacaan doa menyapih anak menurut Islam sebagaimana dikutip NU Online.
بِسْمِ اللهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيْمِ بِسْمِ اللهِ الَّذِيْ لَا يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْءٌ فِي الْأَرْضِ وَلَا فِي السَّمَآءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ
Bismillaahirrahmaanirrahiim. Bismillaahilladzii laa yadhurru ma’a ismihi syaiun fil ardli wa laa fis samaa`i wa huwas sami’ul ‘alim.
Artinya: "Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang. Dengan menyebut nama Allah, Dzat yang dengan asma-Nya, tidak akan bisa membahayakan apa pun yang ada di bumi dan langit. Dialah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui."
Doa ini dibaca tiga kali setiap kali anak minta menyusu. Selain membaca doa tersebut, para ibu tentunya harus berikhtiar untuk membuat anak berhenti menyusu.
ADVERTISEMENT
(GLW)