Konten dari Pengguna

Cara Menghitung Laba Bersih dalam Akuntansi

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
6 Oktober 2023 14:50 WIB
·
waktu baca 3 menit
clock
Diperbarui 15 Oktober 2024 10:49 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi cara menghitung laba bersih. Foto: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi cara menghitung laba bersih. Foto: Unsplash
ADVERTISEMENT
Cara menghitung laba bersih penting untuk diketahui pengusaha. Hal ini menjadi langkah awal untuk menghitung laba ketika berjualan, supaya balik modal dan tidak rugi.
ADVERTISEMENT
Tanpa perhitungan laba bersih, akan sulit bagi pedagang untuk menentukan apakah bisnis berjalan dengan baik atau berisiko mengalami kerugian.
Selain berfungsi untuk menganalisis kinerja bisnis yang sedang berlangsung, mencapai laba juga menjadi tujuan utama pendirian bisnis tersebut.
Cara mengetahui laba bersih juga perlu diketahui oleh siswa yang belajar akuntansi. Materi ini akan diajarkan di SMA kelas XI dan XII.

Apa Itu Laba Bersih?

Ilustrasi cara menghitung laba bersih. Foto: Unsplash
Laba bersih adalah jumlah uang yang tersisa setelah semua biaya dan pengeluaran dikurangkan dari pendapatan bisnis. Dikutip dari buku Teori Akuntansi karya Dini Hayati, dkk (2002), definisi laba bersih atau net profit ialah angka terakhir dalam perhitungan laba atau rugi dimana untuk mencarinya, laba operasi ditambah pendapatan lain kemudian dikurangi dengan beban lain.
ADVERTISEMENT
Dalam buku Memahami Rasio Keuangan Orang Awam karya Ir. Kuswadi, MBA (2006), laba bersih dipahami sebagai jumlah dari laba bersih operasi dan laba bersih non operasi. Laba bersih mencerminkan sejauh mana pendapatan yang dihasilkan oleh bisnis melebihi semua biaya yang berkaitan dengan operasional, seperti biaya produksi, gaji karyawan, administrasi, biaya sewa, bunga hutang, pajak, beban umum, biaya penyusutan peralatan, dan berbagai pengeluaran lainnya.
Laba bersih berbeda dengan laba kotor atau gross profit. Dalam ilmu akuntansi, laba kotor adalah pendapatan yang diperoleh sebelum mengurangkan biaya operasional, pajak, gaji karyawan, dan pengeluaran lainnya.
Laba kotor tidak dapat dianggap sebagai profit bersih sepenuhnya karena masih mencakup biaya produksi, biaya layanan, biaya pemasaran, dan pengeluaran lain yang harus dikurangkan sebelum mencapai laba bersih.
ADVERTISEMENT

Cara Menghitung Laba Bersih

Ilustrasi cara menghitung laba bersih. Foto: Unsplash
Menghitung laba bersih bukan sesuatu yang sulit. Rumusnya pun cukup mudah dipahami dan dapat diaplikasikan oleh perintis usaha pemula.
Dikutip dari buku Akuntansi Manajemen karya Dr. I Gusti Putu Darya, MM (2019), di bawah ini adalah cara menghitung laba bersih:
Selain rumus di atas, dalam akuntansi, menghitung laba bersih juga dapat dilakukan dengan rumus di bawah ini:

Contoh Penghitungan Laba Bersih

Ilustrasi cara menghitung laba bersih. Foto: Unsplash
Sebuah UMKM kerajinan tangan di Yogyakarta berhasil mendapat laba kotor sebanyak Rp 60 juta di bulan September 2023. Sementara itu, UMKM tersebut harus mengeluarkan beberapa biaya, di antaranya:
ADVERTISEMENT
Maka, laba bersih UMKM tersebut dapat dihitung dengan cara berikut:
Laba bersih = Rp 60.000.000 – (Rp 4.500.000 + Rp 5.500.000 + Rp 12.000.000)
= Rp 60.000.000 – Rp 22.000.000
= Rp 38.000.000
Laba bersih yang didapatkan UMKM kerajinan tangan selama bulan September 2023 adalah Rp 38.000.000.
(TAR)