Cara Menonaktifkan Sidik Jari di BRImo bagi Pengguna

Ilustrasi cara menonaktifkan sidik jari di BRImo. Sumber: Pexels

Cara menonaktifkan sidik jari di BRImo penting untuk diketahui pengguna yang tidak ingin menggunakan teknologi biometrik. Teknologi biometrik atau pemindai bagian tubuh merupakan inovasi sistem keamanan perbankan, termasuk BRI.

Kehadiran teknologi biometrik bertujuan untuk mencegah tindak kriminal pembobolan sandi yang semakin marak di era digital ini. Teknik biometrik yang paling populer adalah pengenalan wajah, iris mata, dan sidik jari yang menjadi salah satu cara masuk ke aplikasi BRImo.

Bagaimana Cara Menonaktifkan Sidik Jari di BRImo?

Ilustrasi cara menonaktifkan sidik jari di BRImo. Sumber: Pexels

Beberapa pengguna BRImo mungkin kurang nyaman dengan penggunaan sidik jari. Berikut ini cara menonaktifkan sidik jari atau biometrik di aplikasi BRImo yang penting untuk diketahui.

Baca Juga: Cara Bayar Pegadaian lewat BRImo dan M-Banking Lainnya

Keuntungan Biometrik di Aplikasi BRImo

Ilustrasi aplikasi BRImo. Foto: Dok. BRI

Pada laman resmi BRI dituliskan bahwa biometrik merupakan terobosan baru dalam dunia digital banking yang memberikan kemudahan dan kenyamanan bagi nasabah. Biometrik dalam aplikasi BRImo menjamin keamanan data pengguna karena menggunakan sidik jari.

Kehadiran fitur biometrik membuat sistem keamanan transaksi BRImo meningkat karena dapat meminimalisir tindak kriminal berbasis digital. Berikut ini sederet keuntungan yang nasabah dapatkan dari teknologi ini.

1. Melakukan identifikasi data dengan sangat akurat

Penggunaan sidik jari sebagai syarat masuk ke akun BRImo membuat orang lain tidak bisa melakukan pembobolan akun. Hal itu karena karakteristik tubuh manusia, termasuk sidik jari, berbeda satu sama lainnya. Hasil identifikasi teknologi pemindaian pada bagian tubuh manusia ini lebih akurat dibandingkan penggunaan kata sandi atau PIN.

2. Lebih cepat dan mudah

Banyak waktu yang terbuang untuk mengingat dan memasukkan kata sandi maupun PIN sebagai akses masuk ke akun BRImo. PIN dan kata sandi pun dapat diketahui orang lain jika tidak disimpan dengan benar.

Biometrik mempersingkat waktu Login ke akun BRImo karena hanya membutuhkan identifikasi sidik jari. Proses identifikasi biometrik pun cepat, membuat nasabah lebih mudah mengakses BRImo saat membutuhkan transaksi darurat.

Baca Juga: Cara Buka Blokir BRImo dan Persyaratannya

3. Sistem keamanan yang sepenuhnya dimiliki pengguna

Dengan teknologi biometrik, pengguna mempunyai kredensial dan kontrol atas sistem keamanan akun sendiri. Jadi, pengguna tidak perlu repot-repot menentukan angka dan huruf yang rumit sebagai kata sandi. Biometrik juga meminimalisir kemungkinan pengguna kehilangan akses masuk ke aplikasi BRImo.

(ALS)