Konten dari Pengguna

Mengenal Jenis-Jenis Pasta Berdasarkan Bentuknya, Ada Spaghetti hingga Lasagna

Kabar Harian
Menyajikan beragam informasi terbaru, terkini dan mengedukasi.
8 Juli 2023 9:27 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Kabar Harian tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pasta. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pasta. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Selain populer di negara asalnya, Italia, pasta juga dikenal di hampir seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia. Wajar saja, jenis-jenis pasta memang sangat beragam sehingga makanan ini dapat diolah menjadi berbagai jenis hidangan.
ADVERTISEMENT
Cara mengolah pasta yang terbilang cukup praktis membuat makanan berbahan dasar tepung ini digemari banyak orang. Apalagi pasta tersedia dalam bentuk kemasan dan mudah dijumpai di minimarket dan supermarket.

Jenis-Jenis Pasta

Secara garis besar, pasta digolongkan menjadi dua jenis,yaitu pasta kering (pasta secca) dan pasta segar/pasta basah (pasta fresca/pasta all’uovo). Selain memiliki tekstur yang berbeda-beda setelah dimasak, jenis-jenis pasta itu juga dapat dibedakan berdasarkan bentuknya.

1. Spaghetti

Ilustrasi spaghetti bolognese Foto: Dok.Shutterstock
Spaghetti adalah salah satu pasta paling populer di dunia. Bentuknya tipis, panjang, padat, dan tanpa lubang seperti batang lidi. Di pasaran juga dijual spaghettini yang memiliki bentuk menyerupai spaghetti tapi lebih tipis.
Mengutip laman Tasting Table, popularitas spaghetti bisa dikaitkan dengan bentuknya yang punya ketebalan pas dan teksturnya yang seimbang antara ringan dan berat. Ini menjadikan spaghetti pasta yang ideal untuk berbagai jenis saus, mulai dari saus bolognese, carbonara, atau sekadar dimasak bersama tumisan bawang putih dan minyak zaitun.
ADVERTISEMENT

2. Fettuccine

Ilustrasi fettuccine. Foto: Pixabay
Fettuccine merupakan pasta panjang yang sedikit lebih lebar dan pipih daripada spaghetti. Jenis pasta ini biasanya terbuat dari telur dan tepung sehingga memiliki cita rasa yang khas, Fettuccine biasanya diolah dengan saus alfredo lengkap dengan taburan keju parmesan di atasnya.

3. Linguine

Ilustrasi linguine. Foto: Pixabay
Masih termasuk jenis pasta panjang, linguine kerap dianggap sebagai spaghetti versi pipih. Linguine biasanya dibuat dari adonan gandum dan air. Tidak seperti fettuccine yang cocok dipadukan dengan saus kental, linguine biasa disajikan dengan saus berbahan dasar krim.

4. Tagliatelle

lustrasi pasta tagliatelle. Foto: Pixabay
Tagliatelle punya bentuk yang mirip dengan fettuccine, tetapi umumnya dijual dalam bentuk jalinan melingkar. Mengutip buku Variasi Mi & Pasta oleh Budi Sutomo, S.Pd., pasta ini cocok disajikan sebagai hidangan utama dengan saus bolognese atau dengan campuran ragout daging dan ditaburi keju parmesan parut.
ADVERTISEMENT

5. Fusilli

Ilustrasi fusilli. Foto: Unsplash
Beralih ke pasta berukuran pendek, fusilli memiliki bentuk spiral yang biasa dijual dalam beragam warna dengan menambahkan bahan-bahan alami. Misalnya fusilli merah yang ditambahkan tomat/bit, fusilli hijau yang ditambahkan bayam. dan fusilli kuning dengan tambahan wortel.
Karena bentuknya yang spiral, fusilli menjadi jenis pasta yang ideal jika Anda ingin menahan saus di setiap gigitan. Pasta ini cocok dipilih untuk dimasak dengan saus yang creamy, saus daging, hingga saus tomat.

6. Ravioli

Ilustrasi ravioli. Foto: Pixabay
Di banyak negara, ravioli adalah pasta yang paling sering disajikan pada perayaan bersama keluarga seperti saat malam Natal. Ravioli biasanya dibuat dari adonan pasta telur yang dipotong kotak-kotak lalu diisi dengan keju ricotta, daging, dan sayuran.
ADVERTISEMENT
Isian ravioli juga bisa divariasikan sesuai selera. Di Italia Selatan misalnya, daging diganti dengan ikan kerapu dan daun mint. Ada pula yang menyajikannya dengan saus ragu khas Italia dan keju parutan parmesan di atasnya. Namun, ravioli paling sering dimasak dengan saus tomat ringan.

7. Makaroni

Ilustrasi makaroni. Foto: Unsplash
Selain spaghetti, makaroni juga menjadi pasta paling populer di Indonesia. Berdasarkan bentuknya, makaroni yang dijual di pasaran ada tiga jenis, yaitu macaroni panjang, makaroni pendek, dan makaroni berbentuk pipa melengkung dengan lubang di tengahnya.
Makaroni bentuk panjang sangat cocok dijadikan makaronin panggang seperti macaroni schotel. Sedangkan, bentuk yang pendek dan melengkung banyak dimasak sebagai isi sup atau campuran salad.

8. Penne

Ilustrasi penne. Foto: Toshiko/kumparan
Penne dapat dikenali dengan bentuknya yang menyerupai tabung dan memiliki ujung miring. Karena bentuknya yang demikian, penne mampu menahan dalam lubang-lubangnya sehingga cocok dimasak dengan saus tomat, saus daging, atau saus krim.
ADVERTISEMENT

9. Lasagna

Ilustrasi Lasagna Foto: Nataliya Arzamasova/Shutterstock
Lasagna adalah pasta yang terdiri dari lembaran panjang dan datar. Umumnya, lembaran lasagna dimasak bersama saus tomat, daging, dan keju. Hidangan ini kemudian dipanggang hingga keju di dalamnya meleleh dan lasagna matang sempurna.
(ADS)