Penyakit Mata Ikan: Penyebab dan Gejalanya

Mata ikan adalah kelainan pada kaki berupa penebalan pada kulit yang tidak merata. Foto: Pexels

Penyakit clavus atau biasanya disebut dengan mata ikan adalah kelainan pada kaki berupa penebalan kulit yang tidak merata.

Mata ikan bukanlah tumor maupun tanda awal kanker, melainkan penebalan pada kulit yang jika disentuh terasa keras, tapi saat berjalan kaki akan terasa nyeri.

Bentuk mata ikan biasanya bulat dengan ukuran yang lebih kecil dari kapalan, memiliki bagian tengah yang keras, dan berwarna putih, mirip seperti mata ikan.

Pada dasarnya, mata ikan bukan sakit kulit yang berbahaya. Namun, hal ini sering dirasa mengganggu karena dapat menimbulkan rasa sakit dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

Penyebab dan Gejala Penyakit Mata Ikan

Ada beberapa penyebab dan gejala mata ikan. Foto: Pexels

1. Penyebab Penyakit Mata Ikan

Penyakit mata ikan umumnya terjadi karena adanya tekanan dan gesekan secara berulang-ulang pada kulit. Mata ikan muncul sebagai respons alami tubuh untuk melindungi kulit agar tidak mengalami luka yang mungkin terjadi akibat tekanan dan gesekan tersebut.

Lokasi paling umum yang menjadi tempat terbentuknya mata ikan adalah pada telapak kaki, meskipun tidak menutup kemungkinan munculnya mata ikan di daerah lain, seperti telapak tangan, jari, bahkan wajah.

Penyebab mata ikan terbagi menjadi dua, yakni oleh faktor eksternal dan internal. Faktor eksternal akibat adanya tekanan dan gesekan dalam waktu yang lama, sedangkan faktor internal karena ada kelainan pada tubuh.

Faktor Eksternal

Faktor Internal

Penyakit mata ikan dapat muncul di mana saja. Meskipun bisa terjadi pada semua orang, mata iklan lebih sering terjadi pada orang dengan usia di atas 65 tahun.

2. Gejala Penyakit Mata Ikan

Mata ikan biasanya terletak di antara celah kaki, di sisi kaki bagian luar, dan di bawah sendi jari kaki. Gejala yang umum terjadi pada penderita mata ikan adalah adanya nyeri pada bagian yang terkena.

Hal ini tentunya mengganggu aktivitas, terutama saat kaki harus bergerak. Berikut beberapa gejala yang muncul pada penyakit mata ikan.

Pada beberapa kasus, bagian atas dari mata ikan dapat terkena infeksi sekunder yang menyebabkan daerah sekitar mata ikan akan berdarah, kemerahan, atau mengeluarkan nanah.

(SFR)