Konten Media Partner

Ditawari Ojek, Bule Amerika Jadi Korban Perampokan

11 Desember 2018 1:59 WIB
clock
Diperbarui 14 Maret 2019 21:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ditawari Ojek, Bule Amerika Jadi Korban Perampokan
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
KUTA, kanalbali.com -- Perempuan asal Amerika Serikat, Alexandra Goodale dirampok depan Perum Taman Griya Nugraha, Jalan Taman Giri, Kuta Selatan. Pelaku merampas tas korban berisi sebuah iPhone dan uang Rp 200 ribu.
ADVERTISEMENT
"Pelaku berhasil ditangkap hanya sehari setelah kejadian," kata Kanit Reskrim Polsek Kuta Selatan Iptu Andi Yaqin .
Ia mengatakan, kejadian pada Sabtu (8/12) berawal ketika korban ditawari ojek oleh pelaku bernama Muhamad Lamri (22) depan Bounty Club, sekitar pukul 01.00 wita. Tanpa curiga, Alexandra naik motor dan minta diantar ke Jalan Taman Giri, Kuta Selatan.
“Sampai depan Perum Taman Griya Nugraha di Jalan Taman Giri, pelaku menghentikan kendaraan kemudian turun dan mendorong korban hingga terjatuh. Tas yang dipegang korban dirampas,”ujar Andi Yaqin.
Setelah kejadian, korban melapor ke Polsek Kuta Selatan. Berdasarkan hasil penyelidikan, polisi berhasil melacak keberadaan pelaku di wilayah Tanjung Benoa kemudian dilakukan penangkapan, sekitar pukul 08.30 wita, Senin (9/12).”Kami juga mengamankan tas berisi barang dan uang milik koban,”ungkapnya.
ADVERTISEMENT
Pelaku Muhamad Lamri asal Madura, Jawa Timur tinggal di Banjar Tengah, Jalan Segara, Tanjung Benoa itu ternyata tidak hanya sekali melakukan kejahatan. Ia mengaku melakukan jambret dan congkel sadel yaitu di Jalan Taman Pancing,
Denpasar Selatan (dua kali), parkiran Kampus Unud, Jimbaran (dua kali), Jalan Melasti (8 kali), Pantai Kuta (7 kali) serta satu kali di patung kuda, Tuban. “Dia juga mengaku pernah melakukan pencurian di Madura. Uang hasil kejahatannya digunakan untuk biaya hidup sehari-sehari dan kami masih dalami keterangannya,” tegasnya. (kanalbali/KR4)