Gempa Guncang Karangasem, Warga Diminta Waspadai Bangunan yang Retak

ilustrasi gempa- dok.BMKG

KARANGASEM - Gempa bumi berkekuatan 3,5 magnitudo menggetarkan Karangasem, Bali . Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa terjadi pada Jumat (29/10) pukul 03.32 WITA.

Kepala Balai Besar MKG Wilayah III Denpasar, Agus Wahyu Raharjo menyebut pusat gempa berada di laut 17 kilometer barat laut Karangasem, Bali. Tepatnya pada koordinat 8.19 LS, 115.51 BT dengan kedalaman 10 kilometer.

Lebih lanjut Raharjo mengatakan, dampak gempa berdasarkan laporan masyarakat berupa guncangan dirasakan di wilayah Kubu, Karangasem.

"Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang - Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan-akan ada truk berlalu," jelasnya.

Pihaknya pun mengimbau masyarakat agar tetap tenang, selain itu juga menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

"Periksa dan pastikan bangungan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah," katanya.

Ia mengatakan gempa ini tidak berpotensi tsunami. "Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktifitas sesar aktif di laut," ungkapnya.

(Kanalbali/WIB)