Konten Media Partner

ASR-Hugua Sampaikan Permintaan Maaf di Debat Terakhir Pilgub Sultra

24 November 2024 11:03 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ASR-Hugua Sampaikan Permintaan Maaf di Debat Terakhir Pilgub Sultra
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andi Sumangerukka (ASR) - Hugua tetap santun mengakhiri debat terakhir yang diselenggarakan KPU Sultra  di salah satu hotel di Kota Kendari, pada Sabtu (23/11/2024).
ADVERTISEMENT
ASR tidak sungkan untuk menyampaikan permohonan maafnya kepada seluruh masyarakat hingga kepada tiga paslon lainnya saat membacakan kalimat penutup dalam debat terakhir tersebut.
"Kepada seluruh masyarakat di Sultra izinkan kami memohon maaf  jika ada kata-kata kami yang kurang berkenan. Kepala pihak Pak Rukhsamin- Sjafei Kahar, Lukman -La Ode Ida , Bu tina dan Pak Ikhsan jika ada kata-kata, sikap perbuatan kami yang kurang berkenan kami menyampaikan permohonan maaf kami, ASR-Hugua," kata ASR sambil mengangkat kedua tangan, simbol permohonan maaf.
ASR menyadari bahwa selama masa kampanye kurang lebih dua bulan ini, pasti ada dinamika yang terjadi baik yang disengaja ataupun yang tidak disengaja.
"Masyarakat sultra yang saya cintai dan saya banggakan, alhamdulillah setelah beberapa  bulan menjalankan kampanye akhirnya kita sampai pada debat terakhir ini. Selama kampanye kita dihadapkan beberapa dinamika di lapangan ada yang penuh semangat  dan ada yang barangkali juga marah-marah itulah proses yang harus kita lalui bersama," bebernya.
ADVERTISEMENT
Setelah pelaksanaan debat malam ini, ASR memberikan pilihan kepada seluruh masyarakat untuk menilai mana pemimpin yang pantas untuk masa depan Sultra.
"Debat malam ini adalah debat terakhir semua sudah menyampaikan visi dan misi program terbaik, penilaian dari masyarakat tentu juga penilaian yang terbaik kami atas nama paslon no 2 ASR-Hugua, serta mewakili seluruh tim pemenangan, izinkan kami memohon maaf," sambungnya lagi.
Ia juga memberikan penegasan bahwa siapa pun yang terpilih, maka semua harus tetap saling merangkul. "Seluruh pasangan calon itu terbaik untuk  Sultra. Oleh karena itu, kita harus lihat mandat demi kemajuan masyarakat, siapa pun yang terpilih kita tetap bersama dan bersaudara," pungkasnya.