Konten Media Partner

Warga Dibuat Heboh Buaya Muncul dari Bawah Gorong-gorong di Muna

15 September 2022 17:02 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Warga Dibuat Heboh Buaya Muncul dari Bawah Gorong-gorong di Muna
zoom-in-whitePerbesar
ADVERTISEMENT
Viral di media sosial seekor buaya muncul dari bawah gorong-gorong jalan raya di kawasan Gedung SOR Laode Pandu, pada Rabu (14/09) kemarin. Warga sontak heboh dengan kemunculan hewan tersebut.
ADVERTISEMENT
Dari video yang diterima, terlihat satu ekor buaya dengan ukuran yang cukup besar itu muncul. Tiba-tiba warga yang berada di sekitar lokasi berkumpul dan menunggu detik-detik munculnya buaya itu.
"Itu (buaya) dari muka rumahmu kah? Memang dipelihara kah?" kata pria dari balik video tersebut.
Warga yang mendapatkan pertanyaan tersebut lalu menjawab bahwa buaya itu berasal dari rawa yang tidak jauh dari rumahnya. "Iya dari tempat rumah itu, memang di sana tempatnya rawa," bebernya.
Saat muncul, warga lalu menusuk buaya itu menggunakan kayu. Buaya sempat kaget dan terus mengarah ke air yang lebih dalam. "Besarnya ini buaya, bahaya yang mandi-mandi itu," ujarnya.
Sementara itu, Kepala Seksi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah I Sultra, Prihantoro saat dikonfirmasi mengungkapkan pihaknya sudah memantau kemunculan buaya tersebut. Saat ini, anggota BKSDA sedang mengecek ke lokasi munculnya buaya itu.
ADVERTISEMENT
"Iya (sudah sudah dipantau) anggota kami sementara memantau ke lapangan," ungkapnya.
Prihantoro meminta warga yang bermukim di kawasan Gedung SOR Laode Pandu untuk tidak mendekat ke lokasi yang berpotensi membahayakan nyawa karena kemunculan buaya.
"Untuk saat ini jauhi dulu lokasi sekitar Gedung SOR untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan," ujarnya.
Prihantoro menduga buaya tersebut merupakan buaya yang beberapa waktu lalu berusaha dijerat oleh BKSDA menggunakan bebek hidup karena meresahkan warga. Buaya itu naik ke jalan raya dan membuat pengendara panik.
"Dugaan kami begitu (buaya yang dicari BKSDA Sultra)," ungkapnya.
Sebelumnya, warga di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra) kerap diresahkan dengan kemunculan buaya di wilayah pemukiman. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah I Sultra pun berinisiatif menangkapnya dengan memasang jerat.
ADVERTISEMENT
Kepala Seksi Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah I Baubau, Prihantoro mengungkapkan pemasangan jerat tersebut di tempat yang berpotensi munculnya hewan tersebut seperti sungai dan rawa. Jerat itu dipasang di 4 tempat.
"Masyarakat sudah resah dan khawatir karena membahayakan mereka," kata Prihantoro kepada kendarinesia, pada Kamis (01/09).
Ilustrasi buaya muara. Foto: Pixabay.