Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
ADVERTISEMENT
Paguyuban Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kota Batam bakal melaporkan oknum petugas Bea Cukai ke Mapolda Kepulauan Riau, terkait tewasnya Haji Permata yang diduga ditembak oknum petugas Bea Cukai, Jumat (15/1).
ADVERTISEMENT
Hal itu disampaikan ketua KKSS Kota Batam , Masrur Amin, kepada wartawan saat menyambut kedatangan jenazah mantan ketua paguyuban KKSS Kota Batam itu di pelabuhan rakyat Tanjung Sengkuang Kecamatan Batu Ampar.
Kata Masrur Amin, almarhum Haji Permata itu mengalami tembakan sebanyak 3 kali di bagian dada, sehingga langsung meninggal dunia di laut perairan Sungai Bela Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau.
"Selain Haji Permata juga terdapat dua orang lagi anggota Permata yang mengalami korban," katanya.
Namun begitu, dia tidak mengetahui keadaan dua korban karena diamankan di rumah sakit.
"Saya tidak tahu di rumah sakit mana diamankan, kita masih menunggu informasi dari keluarga seperti apa, karena dua versi yang beda dari Bea Cukai lain dari keluarga kami lain," imbuh dia.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya diberitakan ratusan warga Batam menyambut jenazah Haji Permata di Pelabuhan rakyat Tanjung Sengkuang. Hingga berita ini diunggah belum ada komentar resmi dari pihak Bea Cukai.