Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.2
Konten dari Pengguna
Ibu Sejahtera, Keluarga Bahagia: Personal Well-Being Untuk Ibu-Ibu PKK Pakisan
14 Agustus 2023 8:24 WIB
Tulisan dari Mohammad Rizqi Abdul Basyith tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
(Klaten, 07/08/2023) - Dalam sebuah keluarga, beban kerja seorang ibu seringkali diremehkan. Padahal, Di samping melaksanakan tugas-tugas rumah tangga, umumnya ibu rumah tangga di Indonesia juga melibatkan diri dalam apa yang dikenal sebagai 'beban emosional'. Beban emosional ini merujuk pada tanggung jawab emosional, terutama emosi negatif atau stres, yang muncul dalam hubungan, baik dalam relasi suami-istri maupun dalam dinamika keluarga. Berbagi dan mengakui perasaan secara kolektif ini merupakan aspek dari beban emosional.
Hal tersebut dapat mengakibatkan ibu kewalahan baik secara fisik maupun mental. Jika hal tersebut berlangsung secara terus menerus, maka dikhawatirkan dapat berdampak buruk pada kesejahteraan keluarga. Maka dari itu, TIM II KKN Undip Desa Pakisan mengadakan kegiatan workshop personal well-being di balai desa yang diikuti ibu-ibu PKK desa Pakisan.
Materi yang disampaikan antara lain adalah bahaya serta cara deteksi mandiri kanker payudara, pengelolaan finansial, dan cara manajemen stres. Materi bahaya serta cara deteksi mandiri kanker payudara disampaikan karena penyakit kanker payudara merupakan penyakit berbahaya yang dapat ditangani jika terdeteksi sejak dini. Materi pengelolaan finansial diharapkan dapat membantu ibu ibu dalam mengelola keuangan keluarga. Terakhir, materi manajemen stress disampaikan dengan harapan dapat membantu ibu-ibu dalam mengenali dan mengatasi stres.
ADVERTISEMENT
Ibu ibu PKK yang hadir pada acara terlihat antusias memperhatikan materi yang disampaikan, dikarenakan memang benar adanya beban menjadi seorang ibu rumah tangga yang tidak ringan. "Iya mba, walaupun kelihatanya dirumah aja tapi memang banyak sekali hal yang harus dipikirkan", ujar salah satu ibu yang mengikuti kegiatan.
Pada penghujung penyampaian materi, ibu ibu diajak untuk mempraktekan salah satu cara untuk melepas stres yaitu butterfly hug. Butterfly hug digunakan melepas stress dengan cara memeluk diri sendiri dan mengatakan hal hal yang baik tentang diri sendiri. Butterfly hug dilakukan untuk menenangkan diri sendiri sebelum memulai untuk mengenali dan mengatasi sumber stres yang sedang dialami.
Harapan dari ibu ibu adalah dengan adanya acara ini, diharapkan ibu ibu yang tadinya belum sadar akan cara mengenali dan menangani stres akibat pekerjaan rumah maupun beban emosional dapat mempraktekkan langkah langkah yang sudah disampaikan pada workshop personal well-being untuk mengenali dan menangani stres.
ADVERTISEMENT